CIA Tertarik Rekrut Warga Rusia Anti-Perang Ukraina

CIA Tertarik Rekrut Warga Rusia Anti-Perang Ukraina

Virginia, Purna Warta Pejabat senior CIA, David Marlowe mengatakan bahwa pihaknya tertarik merekrut warga negara Rusia yang anti terhadap perang Ukraina. Menurut laporan Wall Street Journal, deputi direktur operasi CIA ini menyampaikan pernyataan tersebut di Universitas George Mason Virginia pada Selasa (23/11) kemarin.

Baca Juga : Serangan Turki ke Markas Gabungan SDF dan Rusia

Ia berpendapat bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin gagal merengkuh tujuan keamanan dan militernya dalam perang Ukraina. Kegagalan yang diasumsikan Marlowe ini memberikan kesempatan bagi CIA untuk merekrut rakyat Rusia yang frustasi akibat kebijakan Putin tersebut.

“Putin berada pada momen terbaiknya sampai sebelum ia (memutuskan) untuk menyerang (Ukraina),” ujarnya. Menurutnya, Putin bisa saja mendesak Ukraina untuk melakukan apa yang diinginkan Rusia atau ia bisa saja mempengaruhi NATO dan membuktikan kekuatan Rusia. “Namun ia menyia-nyiakan itu semua,” tukasnya.

“Karena itulah kami mencari orang Rusia di seluruh dunia yang kecewa dengan itu (kebijakan Putin) dan dengan itu kami kembali terbuka untuk bisnis,” kata pria yang ditunjuk sebagai deputi direktur operasi CIA pada Juni 2021 itu.

Pengumuman rekrutmen CIA itu menargetkan pejabat militer, pengusaha, eksekutif dan personel militer Rusia yang bertugas di luar negeri. Tercatat ada ribuan warga negara Rusia meninggalkan negaranya sejak perang dimulai pada 24 Februari lalu.

Baca Juga : Komandan Milisi Kurdi Suriah: Koordinasi dengan Koalisi Amerika telah Berakhir

Bulan lalu, Moskow memanggil Duta Besar Belanda atas laporan terkait mata-mata Inggris yang mencoba merekrut Atase Militer Rusia di Den Haag. Sebelumnya, Kremlin juga mengecam upaya Amerika Serikat untuk menyuap diplomatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *