Tehran, Purna Warta – Satu-satunya pilihan yang dihadapi negara-negara di regional ini adalah berdiri bersama dalam solidaritas dan empati, kata Pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Sayid Ali Khamenei.
Baca Juga : Mesir Bersedia Memperluas Hubungan dengan Iran
Dalam pertemuan dengan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani dan delegasinya di Teheran pada hari Rabu, Ayatollah Khamenei menyampaikan rasa terima kasihnya atas belasungkawa dan simpati Qatar menyusul meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter baru-baru ini.
Pemimpin juga menekankan pentingnya terus memajukan jalur kerja sama antara Teheran dan Doha.
Ayatollah Khamenei mengakui bahwa kehilangan presiden yang berpengetahuan luas seperti Raisi adalah hal yang sulit. “Meskipun mengalami kekalahan ini, arah negara ini tidak akan berubah, dan semangat niat baik serta kepercayaan yang sama yang ada antara Iran dan Qatar selama masa jabatan mendiang presiden akan terus berlanjut di bawah kepemimpinan Dr. Mokhber,” katanya.
Menyinggung situasi regional dan upaya-upaya musuh untuk merusak stabilitas dan perdamaian, Ayatullah Khamenei mengatakan, “Negara-negara di kawasan ini hanya punya satu pilihan tersisa, yaitu berdiri bersama dalam solidaritas dan empati.”
Sementara itu, emir Qatar menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Iran Raisi dan rombongan, seraya menekankan bahwa, “Hubungan antara Iran dan Qatar selalu kuat dan jalur ini akan terus berlanjut.”
Baca Juga : Presiden Kolombia Perintahkan Pembukaan Kedutaan Besarnya di Palestina
Ia mengidentifikasi pentingnya kerja sama dan solidaritas di antara negara-negara kawasan sebagai satu-satunya cara untuk melawan ancaman di kawasan, dan menekankan, “Kami tidak menetapkan batasan apa pun untuk memperluas hubungan dengan Iran.”