Ayatullah Khamenei: Jutaan yang Hadir di Pemakaman Almarhum Raisi Tunjukkan Persatuan Bangsa Iran

Ayatullah Khamenei: Jutaan yang Hadir di Pemakaman Almarhum Raisi Tunjukkan Persatuan Bangsa Iran

Tehran, Purna Warta Pemimpin Revolusi Islam Iran Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengatakan banyaknya warga Iran yang hadir dalam prosesi pemakaman mendiang Presiden Ebrahim Raisi menunjukkan kekuatan Republik Islam.

Ayatollah Khamenei menyampaikan komentar tersebut dalam kunjungan Rabu malam ke keluarga mendiang presiden yang kehilangan nyawanya bersama dengan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dan enam rekan mereka dalam kecelakaan helikopter di provinsi Azarbaijan Timur di barat laut Iran pada hari Minggu.

Baca Juga : Disela Pemakaman Mendiang Raisi, Tokoh-tokoh Front Perlawanan Bersidang di Teheran

Pemimpin Iran mengatakan bahwa partisipasi massa rakyat Iran dalam prosesi pemakaman mendiang presiden mengirimkan pesan kepada dunia untuk mendukung Republik Islam.

Ayatollah Khamenei menekankan bahwa kekuatan Republik Islam sangat terpancar dari bangsa Iran.

Jutaan orang mengucapkan selamat tinggal kepada Presiden Raeisi, sahabatnya di Teheran Kehadiran besar-besaran masyarakat pada prosesi pemakaman tidak luput dari perhatian para tamu asing dan hal ini menunjukkan akar kerakyatan Republik Islam serta kekuatannya, kata Ayatollah Khamenei.

Pemimpin Iran ini mencatat bahwa Presiden Raeisi adalah simbol slogan yang mendukung Revolusi Islam, menggambarkan kekalahannya sebagai “kerusakan berat dan tidak dapat diperbaiki bagi negara”.

Ayatollah Khamenei juga menyoroti ungkapan kebaikan, kasih sayang, dan pengabdian yang ditunjukkan masyarakat di berbagai kota dalam menyikapi jatuhnya helikopter tragis tersebut. “Pertemuan-pertemuan yang di dalamnya terdapat doa dan permohonan untuk kesehatan Presiden ini menunjukkan kuatnya ikatan masyarakat terhadap Revolusi dan prinsip-prinsip Revolusi Islam,” jelasnya.

Baca Juga : Lukashenko Salahkan Amerika Atas Kematian Presiden Iran

Kecelakaan helikopter yang tragis itu membuat Iran terkejut dan berduka serta menimbulkan gelombang dukungan dan solidaritas dari umat Islam dan non-Muslim di seluruh dunia.

Ayatollah Khamenei, mengungkapkan kesedihannya yang mendalam atas “kematian yang seperti mati syahid”, mengumumkan lima hari berkabung nasional pada hari Senin.

Menurut perkiraan, lebih dari empat juta orang di Teheran dan tiga juta orang di Masyhad berpartisipasi dalam proses pemakaman mendiang presiden dan rekan-rekannya. Presiden Iran ke-8 dimakamkan di sebuah makam di tempat suci Imam Reza di Masyhad pada hari Kamis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *