Teheran, Purna Warta – Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei mengatakan serangan brutal oleh “anjing Zionis yang gila” di Lebanon menunjukkan kepicikan dan kebijakan bodoh pejabat Israel, serta menyerukan semua Muslim untuk bersatu di belakang rakyat Lebanon dan Hizbullah.
Pemimpin merilis pesan pada hari Sabtu, 28 September, menyusul perkembangan terkini di Lebanon.
Berikut ini adalah teks pesan Pemimpin, yang dirilis oleh Khamenei.ir:
Atas Nama Tuhan, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
Di satu sisi, pembunuhan warga sipil yang tak berdaya di Lebanon sekali lagi telah mengungkapkan sifat biadab para Zionis yang gila kepada semua orang. Di sisi lain, telah terbukti betapa picik dan gilanya kebijakan para pemimpin rezim pendudukan. Geng teroris yang menguasai rezim Zionis tidak belajar dari perang kriminalnya selama satu tahun di Gaza, dan tidak memahami bahwa pembantaian terhadap wanita, anak-anak, dan warga sipil tidak dapat melukai struktur Perlawanan yang kuat atau membuatnya bertekuk lutut. Sekarang mereka sedang menguji kebijakan absurd yang sama di Lebanon.
Para penjahat Zionis perlu tahu bahwa mereka terlalu lemah untuk dapat menimbulkan kerusakan signifikan pada struktur kokoh Hizbullah Lebanon. Semua pasukan Perlawanan di wilayah tersebut berdiri bersama dan mendukung Hizbullah.
Orang Lebanon tidak lupa bahwa ketika tentara rezim pendudukan maju ke Beirut, Hizbullah-lah yang menghentikan mereka dan membuat Lebanon bangga.
Orang Lebanon tidak lupa bahwa ada saat ketika tentara rezim pendudukan maju ke Beirut, dan Hizbullah menghentikan mereka, dan membuat Lebanon bangga. Hari ini juga, dengan rahmat dan kuasa Allah, Lebanon akan membuat musuh yang jahat dan melampaui batas menyesali tindakannya.
Merupakan kewajiban bagi semua Muslim untuk berdiri bersama rakyat Lebanon dan Hizbullah yang terhormat, menawarkan sumber daya dan bantuan mereka saat Hizbullah menghadapi rezim (Zionis) yang suka merebut kekuasaan, kejam, dan jahat.
Semoga salam dan kedamaian Allah menyertai hamba-hamba-Nya yang saleh
Sayyid Ali Khamenei
28 September 2024