Ayatullah Khamenei: Penjahat di Balik Teror di Kerman harus Mendapat Tanggapan yang Keras

Ayatullah Khamenei Penjahat di Balik Teror di Kerman harus Mendapat Tanggapan yang Keras

Tehran, Purna Warta Pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Sayyid Ali Khamenei mengatakan mereka yang memerintahkan dan melakukan serangan teroris kembar di kota Kerman di Iran tenggara pasti akan menghadapi hukuman yang pantas dan tanggapan yang keras.

Baca Juga : Yaman: Kejahatan Amerika dan Israel Tidak Akan Dibiarkan

“Sekali lagi, musuh-musuh jahat dan kriminal bangsa Iran telah menciptakan bencana, menyebabkan kemartiran banyak orang tercinta di Kerman,” kata Ayatullah Khamenei dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu (3/2).

Musuh harus tahu bahwa tentara Soleimani tidak akan mentolerir keji dan kejahatan mereka dan kedua tangan yang menumpahkan darah orang-orang yang tidak bersalah dan pikiran korup dan nakal yang menyesatkan mereka akan dilacak karena mereka akan menjadi sasaran serangan. “hukuman yang pantas” mulai sekarang.

Pesan itu muncul beberapa jam setelah setidaknya 103 orang tewas dan 211 orang terluka dalam dua ledakan terhadap pelayat yang sedang dalam perjalanan mengunjungi makam Qassem Soleimani, seorang jenderal penting Iran yang dibunuh empat tahun lalu pada hari ini dalam serangan pesawat tak berawak AS. dekat ibu kota Irak, Bagdad.

“Para penjahat yang tidak berperasaan tidak dapat mentolerir kecintaan dan antusiasme masyarakat untuk mengunjungi tempat peristirahatan panglima besar mereka, martir Qassem Soleimani,” kata Pemimpin Besar tersebut.

Ayatollah Khamenei bersumpah bahwa mereka yang berada di balik serangan teroris akan diburu dan menghadapi hukuman yang “pantas” dan “pasti”.

Baca Juga : Pasukan Yaman Berada dalam Kesiapan Penuh

“Mereka harus sadar bahwa tragedi ini pasti akan ditanggapi dengan keras,” katanya.

Pemimpin mengakhiri pernyataannya dengan menyampaikan solidaritas dan belasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan. “Saya berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesabaran dan penghiburan mereka.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *