Araqchi Kecam Serangan terhadap Kedutaan Besar Iran di Swedia

Teheran, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi mengecam serangan pembakaran baru-baru ini terhadap kedutaan besar negara itu di Stockholm, dan meminta pemerintah Swedia untuk mencegah terulangnya kegiatan kriminal tersebut.

Baca juga: Inggris Berencana Mengakhiri ‘Eksperimen Pasar Bebas yang Gagal’ dalam Imigrasi

Menteri luar negeri Iran dan mitranya dari Swedia Maria Malmer Stenergard berbicara tentang berbagai masalah bilateral dan urusan konsuler melalui telepon.

Araqchi mengecam serangan pembakaran baru-baru ini terhadap kedutaan besar Iran di Stockholm, dan mendesak pemerintah Swedia untuk mengambil tindakan serius terhadap para pelaku insiden tersebut dan membuat pengaturan yang diperlukan untuk mencegah terulangnya serangan semacam itu.

Ia juga menekankan perlunya konsultasi yang lebih erat antara Iran dan Swedia untuk menjernihkan kesalahpahaman dan memperkuat kerja sama timbal balik.

Sementara itu, Malmer Stenergard menegaskan kembali komitmen Swedia untuk melindungi situs-situs diplomatik, dengan memberikan jaminan bahwa Stockholm akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keamanan kedutaan Iran.

Pada tanggal 30 April, kedutaan Iran di Stockholm menjadi sasaran serangan pembakaran. Pelaku meletakkan dua galon cairan yang mudah terbakar (40 liter bensin) di pintu masuk kedutaan, yang menyebabkan pintu utama terbakar. Api dengan cepat menyebar ke dalam gedung, merusak bagian dalam kedutaan, termasuk panel dinding dan kabel listrik, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kedutaan Iran.

Baca juga: Pemerintah Sementara Bangladesh Melarang Aktivitas Mantan Partai Penguasa PM

Berkat tanggapan cepat dan berani dari staf kedutaan, api dapat dipadamkan sebelum menelan korban jiwa, terutama para penjaga yang berada dalam bahaya langsung. Namun, serangan itu menyebabkan stres yang cukup besar di antara para personel dan mengakibatkan kerusakan material yang signifikan pada infrastruktur kedutaan.

Pada bulan Januari 2024, sekelompok penyerang menyerang kedutaan di Stockholm dengan kekerasan, menyerang secara fisik seorang anggota staf diplomatik. Pada kedua kesempatan tersebut, para pelaku tanpa malu-malu merekam aksi kriminalnya dan menyebarkan rekamannya melalui media massa dan platform media sosial, yang secara nyata menunjukkan adanya perencanaan matang dan niat untuk mengintimidasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *