Teheran, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menyampaikan harapan bahwa AS akan mengembangkan pemahaman yang lebih jelas tentang sikap utama Iran agar kemajuan nyata dapat dicapai dalam negosiasi tersebut.
Baca juga: Menlu Iran: Israel Akar Penyebab Masalah Asia Barat
Diplomat senior Iran, yang berada di Roma pada hari Jumat untuk menghadiri putaran kelima pembicaraan tidak langsung dengan AS, mengadakan percakapan telepon dengan mitranya dari Italia Antonio Tajani untuk memberi pengarahan kepadanya tentang hasil negosiasi tersebut.
Araqchi berterima kasih kepada Tajani karena telah bekerja sama dengan Oman untuk menjadi tuan rumah putaran pembicaraan terakhir, dan menggambarkan negosiasi hari Jumat sebagai profesional dan masuk akal.
Ia juga menyampaikan harapan bahwa dengan menciptakan pemahaman yang lebih jelas tentang posisi dan sikap berprinsip Iran bagi pihak Amerika, kemajuan nyata akan dicapai dalam negosiasi tersebut, situs web Kementerian Luar Negeri melaporkan.
Dalam panggilan telepon tersebut, dibahas pula perkembangan di kawasan Asia Barat, khususnya genosida yang sedang berlangsung di wilayah Palestina yang diduduki. Kedua menteri luar negeri menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk menghentikan kekejaman rezim Zionis di Gaza dan memberikan bantuan kepada orang-orang yang mengungsi.
Menteri luar negeri Iran merujuk pada pembantaian lebih dari 60.000 orang tak berdosa dalam dua tahun terakhir di Gaza dan penghancuran total wilayah kantong itu, seraya menyebut situasi ini sebagai bencana total bagi kemanusiaan.
Baca juga: IRGC Akui Telah Menemukan Titik Pemicu untuk Respons Keras terhadap Musuh
Araqchi mengkritik dukungan penuh AS dan beberapa negara Barat lainnya terhadap rezim Zionis dan menekankan tanggung jawab semua pemerintah untuk membantu mengakhiri genosida di Gaza dan segera memasok bantuan kemanusiaan.
Menteri luar negeri Italia, pada bagiannya, menghargai pendekatan Iran yang bertanggung jawab terhadap diplomasi dan berterima kasih kepada Araqchi atas pengarahan tentang hasil perundingan putaran ke-5 dengan AS.
Tajani juga mengatakan Italia siap untuk terus memberikan bantuan di sepanjang jalur ini.