Tehran, Purna Warta – Anggota Delegasi parlemen Iran menyerukan segera diakhirinya kampanye berdarah Israel yang menyebabkan kematian dan kehancuran di Jalur Gaza yang terkepung dan penerapan sanksi ekonomi terhadap rezim tersebut.
Di sela-sela sidang pleno Majelis Parlemen Asia (APA) ke-14 di Baku, Azerbaijan, anggota parlemen Iran – Jalil Rahimi Jahanabadi dan Abolfazl Amouei – mengadakan pertemuan terpisah pada hari Sabtu dengan sejumlah delegasi menghadiri acara tersebut.
Dalam pertemuan dengan delegasi parlemen Palestina, Rahimi Jahanabadi menggarisbawahi segera diakhirinya kejahatan Israel di Gaza. Dia juga mengatakan parlemen negara-negara Arab dan Muslim harus mengadakan konsultasi mengenai penerapan sanksi ekonomi terhadap Israel.
Sejak awal Oktober 2023, Israel telah membunuh hampir 30.000 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, di Gaza.
Di Baku juga, delegasi Iran dan Bangladesh membahas cara-cara untuk meningkatkan hubungan parlemen dan ekonomi. Mereka juga membicarakan isu-isu politik di wilayah tersebut.
Anggota parlemen Iran dan Suriah juga mengadakan pembicaraan tentang perkembangan terkini di Gaza. Dan mereka menyerukan peningkatan kerja sama ekonomi antara Teheran dan Damaskus.
Dalam pertemuan dengan ketua delegasi Qatar, Rahimi Jahanabadi memuji hubungan konstruktif antara kedua negara dan sikap Doha dalam mendukung rakyat Palestina.
Dia mengatakan pemulihan hubungan antara Iran dan Arab Saudi dan upaya untuk meningkatkan hubungan dengan Yordania dan Mesir akan menjadi peluang untuk mengembangkan interaksi inklusif dengan dunia Muslim.
Anggota parlemen terkemuka Qatar mengecam Israel atas kampanyenya di Gaza dan mengatakan parlemen negara-negara Muslim perlu memperkuat persatuan melawan rezim.
Sesi pleno APA ke-14 diadakan di Baku dengan tema “Membina kerja sama regional untuk pembangunan berkelanjutan di Asia.” Konferensi ini mempertemukan delegasi dari sekitar 40 negara serta ketua parlemen dari hampir 10 negara