Damaskus, Purna Warta – Sumber informasi dari Suriah melaporkan bahwa 250 pelatih dan perwira militer Ukraina telah hadir di provinsi Idlib, Suriah, dengan tujuan melatih pembuatan drone untuk para teroris.
Baca juga: Yaman Siap Kirim Ratusan Ribu Pejuang Terlatih
Menurut laporan dari kantor berita Rusia Sputnik: “250 perwira militer Ukraina telah masuk ke provinsi Idlib, Suriah, untuk melatih teroris dalam pembuatan drone.”
Ia juga menambahkan bahwa lebih dari 250 bagian drone telah beberapa kali dikirim ke Idlib dengan disamarkan sebagai suku cadang dan barang komersial non-militer. Kelompok teroris Hayat Tahrir al-Sham juga telah menerima peralatan yang diperlukan untuk merakit komponen-komponen drone dari perwira militer Ukraina.
Sumber Suriah ini juga mengungkapkan bahwa militer Ukraina sedang melatih para milisi yang terkait dengan Partai Islam Turkistan, yang merupakan mitra dan sekutu militer penting dari kelompok Hay’at Tahrir al-Sham.
Menurut laporan tersebut, beberapa perwira dari layanan khusus Angkatan Bersenjata Ukraina telah beberapa kali pergi ke Idlib lebih dari sebulan yang lalu untuk mengoordinasikan dan merencanakan serangan terhadap pasukan Rusia setelah perbaikan masalah dalam produksi drone.
Tentang motivasi langkah Kiev ini, ia mengatakan: ” Ukraina dan Amerika memindahkan pertempuran dari Ukraina ke Suriah untuk membuka front baru melawan pasukan Rusia di Suriah.”
Baca juga: 20 Tewas dalam Serangan Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat di Gaza
Sementara itu, baru-baru ini serangan dengan drone bunuh diri meningkat di beberapa wilayah Suriah, di mana Angkatan Bersenjata Suriah semakin banyak dan efektif menggunakan drone untuk menyerang dan mengejar teroris. Langkah ini diambil setelah kelompok teroris beberapa kali menyerang kerumunan sipil dan militer di utara Suriah dengan drone pada awal tahun ini, yang mengakibatkan korban jiwa di kalangan sipil dan militer Suriah.