Purna Warta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman berbagi pengalamannya berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Jokowi tidak pernah membicarakan atau menjelek-jelekkan seseorang.
“Selama saya ngobrol, sedikitpun beliau tidak pernah menjelekkan orang. Itu hebatnya presiden. Memaki orang, membicarakan orang yang jelek-jelek, beliau tidak pernah, hatinya bersih sekali, makanya tuhan takdirkan beliau jadi presiden,” kata Dudung dalam coffee morning di Mabesad, Jakarta, Senin (7/2).
Dudung kemudian menyinggung soal Bahar Smith dan Rizieq Shihab. Dudung berpesan agar keduanya tidak usah bicara macam-macam dan juga menyarankan agar mereka menjalankan ibadah dengan baik, dan selalu berbuat baik.
“Coba kalau Habib Smith itu enggak usah ngomong macam-macam, sudah lah. Rizieq juga, pulang dari sana (Arab Saudi) sudah enggak usah macam-macam. Ibadah yang baik, berbuat yang baik, enggak usah ngata-ngatain,” katanya Dudung
Dudung juga mengingatkan kepada semua pihak untuk mempunyai hati, ucapan, dan pikiran yang bersih.
Menurutnya, jika seseorang berbuat baik kepada orang lain, maka akan mendapatkan kebaikan. Begitu juga sebaliknya, perbuatan jelek kepada orang lain, pasti akan mendapatkan balasan buruk pula.
“Jadi apa yang terjadi dalam diri kita itu sebenarnya identik dengan apa yang kita perbuat ke orang lain. Kalau kita baik, kalau kita jelek pada orang tinggal tunggu aja, pasti akan ada balasan,” ujarnya.