Jakarta, Purna Warta – Prabowo Subianto, Calon presiden nomor urut 2, mengaku dirinya tidak malu untuk menyatakan bahwa dia mencontoh cara kerja Presiden Joko Widodo. Pernyataan Prabowo pun diklaim bukan untuk menjilat.
“Saya memang pernah bertanding dengan beliau, bersaing dengan beliau. Tapi saya tidak pernah benci dengan beliau. Bahkan sekarang saya sangat sayang sama beliau saudara-saudara,” kata Prabowo dalam sambutannya dalam acara deklarasi dukungan Matahari Pagi, di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (18/11/2023).
“Saya tidak malu-malu mengatakan saya saksi beliau berjuang untuk rakyat Indonesia. Beliau berjuang tiap hari untuk rakyat Indonesia. Saya tidak malu-malu, saya tidak menjilat,” sambungnya.
Prabowo menilai Jokowi telah berhasil dalam memimpin Indonesia. Hal itu, kata dia, terbukti di bawah kepemimpinan Jokowi, bangsa Indonesia paling cepat terbebas dari pandemi COVID-19.
“Ini diakui oleh PBB, diakui pleh WHO, kita dulu suka dipandang sebelah mata oleh banyak negara lain. Mereka meramalkan kita kolaps, tapi ternyata kita tidak kolaps. Kita bersatu, kita rukun bersama sama kita hadapi wabah pandemi COVID-19 lumayan berhasil. Tapi kita tidak boleh lengah, kita boleh kurangi kewaspadaan kita,” jelasnya.
Menteri Pertahanan itu mengatakan ingin merangkul seluruh rakyat Indonesia. Dia pun akan mengikuti cara kerja Jokowi.
“Kita akan ikuti contohnya jokowi. Kita akan merangkul, kita ingin persatuan yang kokoh untuk bangsa Indonesia,” tuturnya.
Lebih lanjut, Prabowo pun menuturkan jika Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah. Dia pun tak ingin jika sumber daya itu dijual secara mentah-mentah.
“Betapa besar kekayaan bangsa Indonesia dan untuk itu pak Jokowi sudah mencanangkan, kita tidak mau lagi jual kekayaan kita murah ke luar negeri,” ucap dia.
“Kita tidak akan mengizinkan sumber daya alam, dijual mentah, tidak. Kita ingin membangun pabrik-pabrik, kita ingin membangun smelter-smelter, kilang-kilang, kita ingin mengolah bahan-bahan itu menjadi barang-barang yang mahal, untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” imbuhnya.
Selain itu, dia juga ingin membuat mobil buatan Indonesia sendiri. Dia mengaku tak ingin Indonesia hanya menjadi pekerja kasar.
“Insyaallah kalau rakyat percaya kami, kalau insyaallah kita diberi mandat. Indonesia akan punya mobil buatan Indonesia sendiri, motor buatan Indonesia sendiri semua barang-barang industri buatan anak anak Indonesia dan kita tidak mau rakyat Indonesia hanya menjadi pekerja yang kasar. Kita tidak mau rakyat Indonesia terima UMR, UMR, UMR, terus. Kita tidak mau, kita ingin Indonesia makmur,” pungkasnya.
Secara garis besar, perkataan program yang dirancang oleh Prabowo memang sangat mirip dengan kinerja Jokowi selama ini yang telah berjalan. Klaim Prabowo tersebut akan berusaha ia buktikan jika terpilih menjadi presiden.