Jakarta, Purna Warta – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem PPDB Zonasi segera dihapus. Permintaan ini direspon oleh Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G).
Sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) telah diterapkan dengan tujuan untuk menciptakan pemerataan kualitas dan akses pendidikan di Indonesia. Namun, setelah tujuh tahun berjalan, sistem ini masih menghadapi masalah yang belum terselesaikan, seperti ketidakseimbangan sebaran sekolah negeri di berbagai wilayah, manipulasi Kartu Keluarga untuk masuk sekolah favorit, serta praktik pungutan liar dan intervensi.
Melihat permasalahan tersebut, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyatakan bahwa sistem zonasi harus dihapus. Gibran mengungkapkan bahwa arahan tersebut telah disampaikan secara langsung kepada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti.
“Kemarin, saat rapat koordinasi dengan para kepala dinas pendidikan, saya sampaikan secara tegas kepada pak menteri pendidikan, Pak, ini zonasi harus dihilangkan,” kata Gibran dalam sambutannya di acara Tanwir 1 Pemuda Muhammadiyah, yang dikutip dari tayangan YouTube Wapres RI, Jumat (22/11/2024).