Jombang, Purnawarta – Aksi pembiusan terjadi di Dusun Maijo, Desa Jatiwates, Tembelang, Jombang. Seorang pekerja kafe jadi korban pembiusan usai mengambil uang gaji dan akan pulang.
Salah seorang saksi, Suwarno (43) warga Dusun Maijo mengatakan pelaku berhasil menguras isi dompet korban yang berisi uang gajian saat dibius. Namun karena masih sadar, korban berlari sekitar 100 meter lalu minta tolong ke warga.
“Uangnya diambil semua oleh pelaku dari dompet korban. Keterangan keluarga korban, saat itu korban baru ambil gaji. Nilainya saya tidak tahu. Dompetnya kami temukan di bawah motornya, kondisi sudah kosong,” kata Suwarno, warga Dusun Maijo kepada wartawan, Sabtu (3/12/2022).
Mendengar teriakan korban, Suwarno dan sejumlah warga lainnya pun menghampirinya dan korban ambruk tak sadarkan diri. Beruntung para pelaku tak sempat membawa kabur sepeda motor korban yang ditinggal di jalan sepi.
Usai beraksi, para pelaku diduga kabur ke timur atau ke arah Kecamatan Kesamben. Sedangkan korban yang pingsan kemudian diantar pulang ke rumahnya.
“Kalau korban tidak lari meminta tolong, kemungkinan motornya juga dibawa kabur pelaku. Saat warga datang pelaku sudah tidak ada. Korban setelah dibius masih sadar, tapi sempoyongan, setelah ketemu saya, dia langsung ambruk,” tandas Suwarno.
Kapolsek Tembelang AKP Dandung Setiawan mengaku belum menerima laporan dugaan pembiusan yang menimpa Agus. Informasi dugaan pembiusan di jalan sepi ini justru baru ia peroleh dari medsos. Pihaknya juga belum menggali keterangan dari korban.
“Kami belum ketemu korbannya. Makanya kami belum bisa memastikan karena korban pembiusan atau karena dia mabuk, belum jelas. Kami ingin mencari faktanya dulu, kami akan menggali keterangan dari korban lebih dulu,” tandasnya.
Sebelumnya, Agus (25), pekerja kafe di Jombang diduga menjadi korban pembiusan saat melintas di jalan raya Dusun Maijo, Desa Jatiwates, Tembelang, Jombang. Peristiwa pembiusan yang dialami Agus terjadi pada Jumat (2/12/2022) sekitar pukul 18.00 WIB.
Pria asal Desa Pojok Kulon, Kesamben, Jombang, ini sedang sendirian mengendarai sepeda motor dan saat itulah ia dibius oleh seorang perempuan dan pria.