Jakarta, Purna Warta – Indonesia melalui TNI AU berhasil menyelesaikan misi penyaluran bantuan via udara ke daerah Gaza, Palestina. Bantuan tersebut diangkut oleh pesawat TNI AU Super Hercules C-130.
Misi itu diketahui merupakan hasil kolaborasi TNI dan tentara Royal Jordanian Air Force (RJAF) yang digagas oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Raja Yordania Abdullah II.
“Alhamdulilah terima kasih atas kerja sama semua pihak yang terlibat dalam kolaborasi yang baik antara TNI dan tentara Yordania ini,” kata Komandan Satgas Misi Pengiriman Bantuan, Kolonel Pnb Noto Casnoto, dalam keterangan kepada wartawan, Selasa (9/4/2024).
Bantuan tersebut berhasil mendarat di Gaza pada hari ini pukul 16.50 waktu setempat. Sebanyak 20 paket bantuan berisi makanan, air mineral hingga obat-obatan dengan berat masing-masing 100 kg telah diterima warga Gaza.
Kolonel Noto mengatakan pengiriman bantuan via udara itu merupakan realisasi pernyataan yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Madiun pada Jumat (8/3) lalu. Saat itu Jokowi mengatakan Indonesia menjadi salah satu negara yang diberi kesempatan untuk bisa memberikan bantuan ke Gaza lewat jalur udara.
Kolonel Noto juga mengungkap kolaborasi bantuan yang melibatkan militer Indonesia dan Yordania ini. Dia mengatakan ide ini tercetus saat Menhan Prabowo berbincang dengan Raja Yordania Abdullah II lewat sambungan telpon pada Selasa (12/3).
Dia mengatakan saat itu Prabowo menyampaikan kepada Raja Abdullah II mengenai keinginan dari Presiden Jokowi agar Indonesia bisa memberikan bantuan ke Gaza. Bak gayung bersambut, permintaan itu lalu disambut positif oleh Raja Abdullah.
Raja Abdullah II lalu meminta Duta Besar Yordania untuk Indonesia, Sudqi Al Omoush, untuk bertemu Prabowo di Kementerian Pertahanan pada Kamis (21/3). Dalam pertemuan itu Yordania menyampaikan undangan langsung kepada Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam operasi peluncuran bantuan kemanusiaan ke Gaza via udara.
“Indonesia mengakui persahabatan abadi dengan Yordania karena kedua negara tetap berkomitmen untuk memupuk perdamaian dunia, khususnya di Timur Tengah, dan meningkatkan kerja sama bilateral untuk kemakmuran dan kesejahteraan bersama,” ujar Prabowo dalam pertemuan tersebut.
Misi yang melibatkan TNI AU dengan RJAF untuk pengiriman bantuan ke Gaza via udara lalu mulai dijalankan. Pengiriman bantuan tersebut mulai diberangkatkan dari Jakarta pada Jumat (29/3). Bantuan itu diangkat lebih dulu ke Yordania dan kemudian diterjunkan dari atas ketinggian dengan pesawat Super Hercules C-130.
Keberhasilan misi ini menambah daftar panjang cerita persahabatan Prabowo dan Raja Abdullah II. Keduanya diketahui telah bersahabat sejak Prabowo masih menimba ilmu di Fort Benning, salah satu lembaga pendidikan pasukan khusus militer terbaik di dunia, berlokasi di Amerika Serikat.
Indonesia dan Yordania berharap konflik Israel dan Palestina segera selesai dengan keberpihakan pada hak-hak bangsa Palestina.