Taman Safari Indonesia Tingkatkan Pengawasan Usai Peristiwa Pengunjung Turun dari Kendaraan

Jakarta, Purna Warta – Sebuah video yang menunjukkan sejumlah pengunjung turun dari kendaraan di area satwa Taman Safari Indonesia di Bogor, Jawa Barat, menjadi viral di media sosial. Pihak manajemen Taman Safari Indonesia menyatakan bahwa mereka akan meningkatkan pengawasan untuk mencegah kejadian serupa.

Baca juga: Peredaran Rokok Ilegal Meningkat, Potensi Kerugian Negara Capai Rp 97,81 Triliun

Dalam video yang diunggah pada Senin, 17 Februari 2025, tampak beberapa pengunjung, termasuk anak-anak dan perempuan dewasa, keluar dari mobil dan berjalan-jalan di area yang seharusnya dilarang untuk turun dari kendaraan. Mobil tersebut berhenti di pinggir jalan, sementara plang dengan peringatan jelas terpasang di dekatnya.

“DILARANG KELUAR MOBIL,” demikian tulisan yang terlihat jelas pada plang di sisi kiri jalan.

Manajemen Taman Safari Indonesia melalui keterangan tertulisnya mengingatkan bahwa tindakan tersebut sangat berbahaya dan melanggar peraturan yang ada di TSI. Turun dari kendaraan di tengah area satwa dapat menimbulkan risiko bagi keselamatan pengunjung dan satwa.

Meskipun pihak TSI belum memberikan informasi terkait kapan tepatnya kejadian tersebut terjadi, mereka mengonfirmasi bahwa video itu mulai beredar pada Senin, 17 Februari.

“Sehubungan dengan video yang beredar mengenai pengunjung yang turun dari kendaraan saat Safari Journey, kami menegaskan bahwa tindakan tersebut sangat berbahaya dan melanggar peraturan Taman Safari Indonesia. Keselamatan pengunjung dan kesejahteraan satwa adalah prioritas utama kami,” tulis manajemen TSI.

Pihak TSI juga menegaskan bahwa mereka melarang keras pengunjung keluar dari kendaraan di area satwa lepas, karena hal tersebut bisa membahayakan diri sendiri dan mengganggu satwa.

“Pengunjung yang melanggar aturan akan dikenai sanksi tegas sesuai regulasi, karena Taman Safari Indonesia merupakan lembaga konservasi in-situ yang berkomitmen pada perlindungan satwa sesuai peraturan pemerintah,” jelasnya.

Baca juga: PT INKA Ekspor Locomotive Platform ke Australia

Taman Safari Indonesia mengimbau agar pengunjung selalu mematuhi aturan yang berlaku, termasuk tetap berada di dalam kendaraan saat melakukan Safari Journey. Bagi pengunjung yang ingin berinteraksi lebih dekat dengan satwa, TSI menyediakan area Baby Zoo yang aman dan diawasi oleh tim perawat hewan.

“Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada pengunjung agar kejadian serupa tidak terulang. Mari bersama-sama menjaga keamanan, kenyamanan, dan kelestarian satwa di Taman Safari Indonesia,” tambah pihak Taman Safari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *