Sumenep, Purnawarta – Tradisi membakar petasan untuk menyambut kepulangan para jemaah umrah di Sumenep memakan korban. Seorang lansia tewas terbakar akibat dari ledakan petasan. Tubuh lansia itu gosong setelah habis dilalap api dari ledakan mercon tersebut.
Video tewasnya lansia ini sempat viral di media sosial. Dalam video 12 detik yang diterima wartawan, tampak sejumlah warga histeris melihat korban tewas dengan kondisi tubuhnya yang gosong. Ia meregang nyawa di sebuah kebun.
Peristiwa ini terjadi di Desa Banuaju Barat, Kecamatan Batang-batang, Sumenep pada Sabtu (1/10) pagi. Salah satu warga, Mashudi (35) menyebut, korban tewas bernama Kamsidin (60) warga Dusun Gunung Ettung, Desa Candi, Dungkek, Kabupaten Sumenep.
“Kejadiannya di Banuaju Barat tadi pagi,” kata Mashudi kepada wartawan, Sabtu (1/10/2022).
Mashudi menyebut, korban terkena petasan atau ledakan meriam bambu. Petasan ini memang sengaja dibunyikan untuk menyambut salah satu warga yang baru saja pulang menunaikan ibadah umrah. Hal ini merupakan salah satu tradisi di Sumenep.
“Korban terkena ledakan petasan seperti meriam bambu saat menyambut jemaah umrah yang baru datang,” imbuhnya.
Sementara itu Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti membenarkan peristiwa tersebut. Widiarti mengatakan, saat ini anggota Polsek Batang-batang masih melakukan penyelidikan di lokasi dan memeriksa beberapa saksi.
“Anggota masih di TKP,” ujar Widiarti.