HomeNasionalPeristiwaSandiaga Resmikan Mesin Air Isi Ulang di Halte TransJakarta 

Sandiaga Resmikan Mesin Air Isi Ulang di Halte TransJakarta 

Jakarta, Purna Warta –  Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan mesin air isi ulang Fill-It, yang ia puji sebagai langkah penting menuju Indonesia yang lebih hijau.

Peresmian ini berlangsung di Halte TransJakarta Bundaran HI Astra pada Rabu (14/8), di mana Sandiaga hadir langsung untuk meresmikan sekaligus mencoba mesin Fill-It, sebuah inovasi karya anak bangsa di bawah naungan Komib (Karya Pelajar Mengabdi Bangsa).

Baca juga: Juventus Putus Kontrak Wojciech Szczesny

“Sampah kita sangat luar biasa, di Jakarta mencapai 7.000 ton, dan ini harus kita upayakan untuk dikurangi. Fill-It ini berperan dalam mendorong terciptanya Indonesia hijau, ekonomi hijau, dan berkelanjutan. Jika memungkinkan, Fill-It bisa bekerja sama dengan bank sampah untuk mewujudkan Indonesia yang berkelanjutan,” ujar Sandiaga.

Sandiaga juga menyatakan keyakinannya bahwa inovasi mesin air isi ulang ini dapat menjadi bagian dari pariwisata berkelanjutan, serta diharapkan dapat berkontribusi pada ekonomi hijau, transformasi, dan kolaborasi menuju Indonesia Emas 2045.

“Kami akan membantu mempromosikan, dan banyak perusahaan yang sudah bekerja sama, seperti OK Oce grup, UT, TransJakarta. Semoga ini menjadi langkah awal, dan kami akan terus memberikan perhatian, pendampingan, serta memfasilitasi permodalan jika diperlukan di masa depan,” lanjutnya.

Saat ini, mesin Fill-It baru tersedia di Halte Transjakarta Bundaran HI Astra. Namun, Menparekraf memastikan bahwa ke depannya mesin ini akan menjadi kebutuhan yang semakin tinggi.

“Kami akan berkoordinasi dengan TransJakarta agar mesin ini dapat disediakan di setiap halte, sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Baca juga: Debut Mbappe Bawa Real Madrid Juara Piala Super Eropa 2024

Sandiaga juga menekankan pentingnya perawatan mesin setelah penjualan berjalan. Menurutnya, perawatan mesin merupakan aspek penting yang perlu dikoordinasikan sebagai bagian dari layanan purna jual.

“Jadi, seperti halnya mobil, produk yang dijual harus memiliki sistem perawatan yang baik. Saya akan memastikan Komib dan industri terkait juga menyiapkan ekosistemnya, agar tidak hanya fokus pada penjualan, tetapi juga pemeliharaan,” tutup Sandiaga.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here