Jakarta, Purna Warta – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kembali turun ke lapangan untuk memantau langsung progres pemasangan pompa-pompa irigasi yang krusial bagi pertanian. Kegiatan ini dilakukannya untuk mempersiapkan Indonesia menghadapi ancaman kekeringan yang diperkirakan akan terjadi dalam beberapa bulan mendatang.
Baca juga: Piala AFF 2024 Bakal Pakai VAR
Presiden Jokowi menekankan bahwa kekeringan adalah masalah global yang dihadapi banyak negara. Dampaknya sudah terlihat dalam penurunan drastis produksi pangan di berbagai belahan dunia. “Kita tidak ingin Indonesia mengalami hal serupa,” tegas Jokowi saat mengunjungi Desa Jaling, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis (4/7/2024).
Di lokasi tersebut, Jokowi meninjau program pemasangan pompa irigasi sebagai bagian dari inisiatif nasional untuk menghadapi kekeringan. Sulawesi Selatan, yang dikenal sebagai salah satu lumbung pangan utama Indonesia, akan dipasangi 360 pompa irigasi, termasuk yang di Kabupaten Bone. “Dengan adanya pompa-pompa ini, kita berharap produksi pangan di Sulawesi Selatan tetap terjaga meskipun menghadapi musim kering dan gelombang panas,” ujar Jokowi.
Meskipun curah hujan saat ini masih tinggi, Jokowi menekankan pentingnya antisipasi dini terhadap kekeringan. Jokowi mengungkapkan bahwa program pompanisasi juga akan diterapkan di daerah lumbung pangan lainnya di seluruh wilayah RI. “Tidak hanya di Sulawesi Selatan, kita juga mempersiapkan di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Lampung,” tambahnya.
Baca juga: Hasil Riset Tunjukkan Prabowo Akan Kesulitan Lunasi Utang Era Presiden Jokowi
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan ketersediaan air irigasi sehingga produktivitas pertanian tidak terganggu oleh perubahan iklim dan cuaca ekstrem yang mungkin terjadi.