Pedagang di Pasar Jatinegara Jamin Tak Akan Jual Kurma Merek Israel 

Pedagang di Pasar Jatinegara Jamin Tak Akan Jual Kurma Merek Israel 

Jakarta, Purna Warta Ajakan boikot terhadap produk kurma merek Israel semakin ramai di tengah masyarakat menjelang bulan Ramadan. Hal tersebut merupakan dampak dari berlanjutnya serangan Israel terhadap Palestina.

Pantauan detikcom di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (6/3/2024), beberapa penjual kurma mengaku kerap mendapatkan pertanyaan mengenai keberadaan produk kurma dengan merek Israel dari para pembeli. Pedagang menyebut tidak pernah ada peredaran merek kurma asal Israel di Pasar Jatinegara.

“Kalau buat di sini, aman. Nggak ada (produk kurma merek Israel). Di sini cuman ada beberapa merek yang dari Mesir, terus Madinah, Iran, sama Tunisia, dan Palestina. Di sini kita malah sediain (produk dari) Palestina,” kata Jacob (27), seorang pedagang kurma tetap yang berjualan di Pasar Jatinegara sejak 2005.

Menurut Jacob, akhir-akhir ini kebanyakan pembeli menjadi pilih-pilih terhadap merek produk kurma yang akan mereka konsumsi. Banyak pembeli yang bertanya mengenai asal negara dari kurma yang dijual.

Shion (38), seorang pedagang yang telah berjualan kurma selama tiga generasi di Pasar Jatinegara, menyebut pernah mendapatkan pertanyaan soal merek kurma asal Israel dari pembeli. Ia menegaskan tidak ada produk kurma dengan merek Israel di Pasar Jatinegara.

“Nggak. Kalau (importir) langganan saya nggak. Emang sebenarnya, kurma sih ya sepengetahuan saya, nggak ada yang langsung dari Israel. Kecuali tuh ada orang kita yang berangkat ke Israel, baru tuh bisa bawa kurma Israel itu. Jadi, kalau sengaja diperjualbelikan itu kurma Israel, nggak ada. Nggak ada,” jelas Shion.

Gerakan boikot produk-produk Israel di Indonesia juga semakin marak dan tidak terbatas pada kurma semata, tetapi produk lainnya juga terdampak hal yang sama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *