Pekalongan, Purnawarta – Akibat diterjang angin puting beliung belasan lapak pedagang di pasar darurat di Jalan Patiunus, Kota Pekalongan, rusak. Tidak hanya lapak, tenda parkiran juga alami kerusakan. Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Peristiwa angin puting beliung terjadi sekitar pukul 13.00 wib. Saat kejadian, kondisi cuaca tidak sedang mendung atau hujan, melainkan dalam kondisi yang cukup cerah.
“Ya, ada angin puting beliung di pasar darurat Patiunus. Tidak ada korban jiwa, hanya sejumlah lapak dan tenda parkiran rusak.
Angin berlangsung sekitar dua menit dari kecil, hingga besar,” kata Kapolsek Pekalongan Timur, Kompol Akhwan Nadzirin, pada wartawan, saat dihubungi melalui ponselnya, Senin (6/3/2023).
Dijelaskannya, detik-detik angin puting beliung sebagaimana diceritakan saksi mata yang juga para pedagang, menyebutkan angin puting beliung terjadi cukup cepat. Cuaca juga terang saat terjadinya angin tersebut.
“Saat kejadian, cuaca cerah. Angin kencang dari arah selatan, bergerak ke utara. Kemudian bertambah besar dan mengenai lapak jualan yang berada di sisi barat pasar darurat Patiunus (depan Gereja Santo Petrus),” jelasnya.
Setelah menerjang belasan lapak dan lahan parkir, angin besar tersebut mengudara ke atas dan hilang.
“Kami menerima laporan kejadian tersebut dari koordinator pasar yakni Edi said, kita datangi ke lokasi dan membuat laporan,” katanya.
Ia menyebut akibat angin puting beliung tersebut, terdapat 17 lapak milik pedagang rusak, termasuk lahan parkiran.
“Lapak pedagang yang rusak tadi dihitung ada 17 lapak milik pedagang dan lahan parkir. Kerugian ditafsir mencapai Rp 15 juta rupiah,” ungkapnya.
Sementara itu, ditambahkan Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekalongan, Apriliyanto Dwi P, angin puting beliung terjadi di dua wilayah kecamatan yakni di Kecamatan Pekalongan Timur dan Kecamatan Pekalongan Utara.
Di wilayah Kecamatan Pekalongan Timur mengenai pasar darurat di jalan Patiunus. Sedangkan di wilayah Kecamatan Pekalongan Utara, terjadi di kelurahan Panjang Wetan, yang menyebabkan dua rumah rusak.
“Waktunya bersamaan, angin puting beliung. Kejadian di Kelurahan Panjang Wetan, Pekalongan Utara dan Pasar Darurat Patiunus, Pekalongan Timur,” ungkapnya.
Angin puting beliung yang menerjang wilayah Kecamatan Pekalongan Utara, menurut April, terjadi di Kelurahan Panjang Wetan Gang 5, di RT 6 RW 5, ada satu rumah dan di Gang 6, RT 3 RW 5, satu rumah.