Lampung, Purnawarta – Sebuah video viral sekelompok polisi di Lampung Tengah, Lampung diserang oleh warga ketika melakukan penangkapan bandar narkoba. Ada anggota polisi yang sampai dibacok oleh massa saat itu.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (5/12) sekitar pukul 16.30 WIB di Kampung Terbanggi Besar, Lampung Tengah. Kasatnarkoba Polres Lampung Tengah AKP Dwi Atma Yofi Wirabrata yang mengalami luka bacokan senjata tajam dibagian tangannya saat peristiwa itu terjadi.
Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, peristiwa penyerangan itu terjadi karena warga terprovokasi.
“Massa ini diduga terprovokasi atas penangkapan tersebut. Anggota juga sudah memberikan peringatan dengan melepaskan tembakan peringatan ke atas, namun mereka tetap melakukan penyerangan,” kata Doffie, Selasa (6/12/2022).
Doffie menjelaskan, sekelompok massa dengan senjata tajam, kayu, dan batu menghadang laju kendaraan petugas yang berisi keempat tersangka. Selain itu dia mengatakan, sekelompok massa tersebut memecahkan kaca mobil bagian belakang dan samping kiri.
“Kaca belakang dan badan mobil petugas rusak dan tangan AKP Dwi Atma terluka akibat serangan dari massa dengan senjata tajam. Mereka dilengkapi senjata tajam, batu, dan kayu,” ujarnya.
Dalam tragedi penangkapan tersebut, 4 pelaku narkoba yakni YS (40), HS (32), H (28), dan T sudah berhasil ditangkap.