Sidoarjo, Purnawarta – Truk ekspedisi tercebur sungai di Jalan Raja Trosobo, Sidoarjo. Kecelakaan tunggal terjadi karena truk ingin menghindari pengendara motor.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Kecelakaan dipicu karena banting setir menghindari motor.
“Banting setir ke kiri lalu masuk sungai, diduga sopir panik dan kehilangan kontrol” ujar Sugeng, Sabtu, (16/4/2022).
Sugeng menuturkan awalnya truk bernopol L 9646 CJ ini melaju dari timur ke arah barat. Setiba di depan SDN Trosobo 2, di depan ada truk mogok di sisi kiri jalan.
Mengetahui itu, sopir truk yakni M Ainun Hardiyanto warga Surabaya kemudian menyalip dari sisi kanan. Namun tiba-tiba dari sisi yang sama sebuah motor muncul.
Karena kaget, sopir truk tersebut kemudian spontan banting setir dan tercebur ke sungai. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Meski demikian sopir dan kenek sempat dilarikan ke klinik terdekat.
“Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam tragedi tersebut. Namun kerugian materil ditaksir sekitar Rp 10 juta,” tandas Sugeng.