Jakarta, Purna Warta – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah merilis informasi resmi terkait penetapan hasil hisab hakiki wujudul hilal untuk tahun 1446 Hijriah. Informasi ini mencakup penetapan tanggal peringatan Hari Raya Iduladha 10 Zulhijah 1446 Hijriah.
Penetapan tersebut tercantum dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriah. Maklumat ini ditetapkan pada 28 Rajab 1446 Hijriah atau bertepatan dengan 28 Januari 2025 Masehi.
Mengutip maklumat tersebut, Iduladha 10 Zulhijah 1446 Hijriah ditetapkan jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Sementara itu, Hari Arafah atau 9 Zulhijah 1446 Hijriah jatuh pada Kamis, 5 Juni 2025. Adapun tanggal 1 Zulhijah 1446 Hijriah dimulai pada Rabu, 28 Mei 2025.
“Pada hari Selasa Wage, 29 Zulkaidah 1446 H bertepatan dengan 27 Mei 2025 M, ijtimak jelang Zulhijah 1446 H terjadi pada pukul 10:04:18 WIB. Tinggi Bulan pada saat Matahari terbenam di Yogyakarta (f = -07° 48¢ LS dan l = 110° 21¢ BT) = +01° 27¢ 07² (hilal sudah wujud). Pada saat Matahari terbenam, Selasa, 27 Mei 2025 M, di seluruh wilayah Indonesia Bulan berada di atas ufuk (hilal sudah wujud). Di wilayah Indonesia tanggal 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Rabu Kliwon, 28 Mei 2025 M,” demikian keterangannya.
Sementara itu, ketentuan resmi mengenai tanggal peringatan Iduladha 1446 Hijriah oleh pemerintah Indonesia masih belum diumumkan secara resmi. Pemerintah dijadwalkan akan menetapkannya melalui sidang isbat penentuan 1 Zulhijah 1446 Hijriah yang akan datang.