Jakarta, Purna Warta – Pemerintah Indonesia terus mendorong pengembangan potensi ekonomi hijau di dalam negeri. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengambil inisiatif dengan menggelar forum internasional tentang keberlanjutan. Dalam upaya ini, ia bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Baca juga: Demonstran di Paris Tunjukkan Solidaritas dengan Palestina
Menurut Luhut, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjaga kelestarian bumi sambil mencapai pertumbuhan ekonomi di masa depan. Ia menekankan bahwa kesuksesan dalam ekonomi hijau memerlukan kolaborasi dari semua pihak, termasuk generasi muda.
Pada tanggal 5-6 September mendatang, Luhut bersama Kadin Indonesia akan menyelenggarakan Indonesia Sustainability Forum (ISF), sebuah forum keberlanjutan terbesar berskala internasional. Luhut menjelaskan bahwa platform ini akan mendukung kolaborasi internasional untuk memperluas akses pendanaan ekonomi hijau dan transfer pengetahuan.
“Dalam upaya meningkatkan kemampuan SDM yang siap merangkul masa depan Net Zero Emission (NZE), ISF akan menjadi forum yang inklusif untuk setiap lapisan masyarakat. Saya mengajak para pemuda Indonesia, akademisi, pelaku bisnis, dan pemangku kebijakan yang memiliki ambisi besar untuk segera mendaftarkan diri melalui website ISF,” ujar Luhut melalui akun Instagramnya @luhut.pandjaitan, Senin (5/8/2024).
Luhut menekankan bahwa Indonesia memainkan peran penting dalam mengatasi krisis iklim. Dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah, seperti mineral kritis dan hutan tropis, Indonesia memiliki potensi lebih dari 600 juta gigaton penyimpanan karbon (carbon capture storage). Potensi ini menjadikan Indonesia sebagai kontributor signifikan terhadap pencapaian target keberlanjutan global.
“Saya sangat menantikan untuk bertemu dengan Anda semua dan berpartisipasi dalam diskusi kolaboratif yang akan menunjukkan bahwa bangsa kita mampu mengatasi tantangan dengan bekerja bersama,” tambahnya.
Baca juga: Menlu Turki Kecam Genosida Israel selama Kunjungan ke Mesir
Lebih lanjut, Luhut optimistis bahwa ISF akan menjadi forum keberlanjutan yang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk memperkuat komitmen kita terhadap masa depan yang lebih hijau dan sejahtera. Bersama-sama, kita dapat menciptakan pembangunan global yang lebih berkelanjutan,” tutupnya.