Surabaya, Purnawarta – Video wanita kebaya merah mengundang aparat untuk segera menelusuri lokasi pembuatan video tersebut karena telah meresahkan masyarakat.
Bahkan, dua institusi Polri yang bermarkas di Surabaya terjun mendatangi hotel yang ada di Jalan Sumatera.
Dikutip dari detikJatim, dua institusi polisi yang datang ke hotel tersebut adalah Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim dan Unit PPA Polrestabes Surabaya. Anggota Polda Jatim tiba lebih dulu di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB. Mereka datang satu persatu, tidak langsung satu tim. Ada sekitar 10 orang anggota Polda Jatim yang mengecek lokasi.
Kemudian polisi berbagi tugas. Ada 5 orang yang naik ke lantai atas melalui lift dengan ditemani oleh pihak manajemen hotel. Sisanya berjaga di area lobi hingga meja respsionis.
Pihak wartawan juga tidak diperbolehkan untuk ikut memantau situasi ke lantai atas, awak media hanya menunggu di bagian lobi.
Selanjutnya, beberapa anggota Polda Jatim tampak memasuki sebuah ruangan yang berada di belakang meja resepsionis. Polisi ingin mencari daftar tamu yang check in di hotel tersebut.
“Habis cek database tamu,” kata salah seorang anggota Polda Jatim yang minta namanya tak ditulis.
Hampir 2 jam berlalu setelah kedatangan anggota Polda Jatim, tim dari PPA Polrestabes Surabaya menyusul ke hotel tersebut sekitar pukul 17.45 WIB. Namun, kedua anggota institusi tersebut terlihat bekerja sendiri-sendiri.
Ada 3 anggota Polrestabes Surabaya yang mendatangi hotel tersebut. Setibanya di hotel itu, mereka mengobrol dengan salah seorang manajemen di kafe hotel. Anggota Polda Jatim sebenarnya masih ada di kafe hotel, namun mereka tidak mengikuti obrolan antara anggota Polrestabes Surabaya dengan manajemen hotel.
Dari beberapa hasil penelusuran, terdapat beberapa yang identik dan mirip dari segi latar belakang tempat antara yang berada di video dan di hotel tersebut.
Kemiripan yang jelas terlihat adalah pada warna kamar, handle pintu, dan wallpaper kamar yang menampilkan kehidupan orang-orang di tepi sungai.