Kecelakaan Sepeda Listrik Meningkat, Pemerintah Soroti Regulasi Keselamatan

Jakarta, Purna Warta – Aan Suhanan, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, mengungkapkan data terbaru terkait kecelakaan kendaraan listrik di Indonesia. Pada tahun lalu, tercatat sebanyak 435 kendaraan listrik terlibat dalam insiden kecelakaan lalu lintas.

“Tahun lalu hanya 435 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan laut lintas yang berbasis EV, baik itu mobil, motor listrik, sepeda listrik,” kata Aan saat opening ceremony INAPA 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (20/5/2024).

Ia menyoroti bahwa kecelakaan yang melibatkan sepeda listrik mendominasi dari total jumlah tersebut.

“Ini yang perlu kita pertanyakan sepeda listrik ini akan dibawa ke mana? Karena keterlibatan dalam kecelakaan lalu lintas ini cukup besar, ada 333 kejadian dari 435, artinya paling besar keterlibatan sepeda listrik,” lanjutnya.

Melihat tingginya angka kecelakaan tersebut, Aan menekankan perlunya pengawasan dan regulasi yang lebih ketat terhadap penggunaan sepeda listrik, terutama dari sisi keselamatan. Ia menyoroti penggunaan oleh anak-anak yang kerap kali tanpa pengawasan dan membahayakan.

“Ini sampai sekarang masih regulasi yang masih kita coba buat, sehingga sisi atau unsur keselamatannya bisa kita penuhi. Dan regulasi yang mengatur tentang sepeda listrik juga ini harus betul-betul berbasis pada keselamatan,” ujar Aan.

Perlu diketahui, berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 45 Tahun 2020 tentang Kendaraan Tertentu dengan Menggunakan Penggerak Motor Listrik, penggunaan sepeda listrik dibatasi pada area-area tertentu seperti kawasan pemukiman, jalan Car Free Day, kawasan wisata, area sekitar sarana angkutan umum massal, area perkantoran, dan area di luar jalan.

Regulasi tersebut tidak mencantumkan jalan raya sebagai tempat yang diperbolehkan untuk penggunaan sepeda listrik, sehingga pemanfaatannya di ruang publik harus lebih memperhatikan aspek hukum dan keselamatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *