Trenggalek, Purnawarta – Bencana longsor kembali menerjang Trenggalek. Kali ini tanah longsor menimbun antara jalan penghubung Kecamatan Kampak dengan Watulimo.
Akibatnya akses jalan kedua kecamatan itu lumpuh total. Proses pembersihan material longsoran juga masih terkendala alat berat.
Salah seorang warga Susanto, mengatakan tanah longsor yang berada di Desa Pakel, Kecamatan Watulimo itu terjadi pada Minggu (9/10/2022).
“Sebelum longsor, tadi malam terjadi hujan deras dengan durasi yang lumayan lama,” kata Susanto, Minggu (9/10/2022).
Menurutnya pasca-hujan deras tersebut tebing yang ada di samping jalan raya tiba-tiba ambrol dan menutup total seluruh badan jalan.
Akibat peristiwa itu akses utama masyarakat dari wilayah Watulimo ke Kampak maupun sebaliknya lumpuh total. Warga yang akan melewati kedua wilayah harus memutar lebih jauh melalui jalur Gandusari atau Durenan.
“Ini jalur utama dari Kampak ke Prigi (Watulimo),” ujarnya.
Sementara Kapolsek Watulimo AKP Suyono, mengaku hingga kini akses antarkecamatan belum bisa dilalui. Kondisi itu terjadi karena proses pembersihan material longsor masih menunggu alat berat.
“Belum bisa, masih menunggu alat berat selesai pembersihan longsor di wilayah Dongko,” kata Suyono.
Menurutnya, bencana tanah longsor selama dua hari terakhir ini tidak hanya terjadi di Kecamatan Watulimo. Namu tersebar juga di sejumlah lokasi. Sementara itu jumlah alat berat yang dimiliki pemerintah setempat sangatlah terbatas.