Diduga 1 Keluarga di Ogan Ilir Jadi Korban Begal, Suami Tewas

Medan, Purnawarta – Pasangan suami istri di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, WD (27) dan RG (34), dan anaknya diduga jadi korban begal. RG dinyatakan tewas dalam kejadian tersebut, sedangkan istri RG sekarat dengan luka berat dari senjata tajam dan anaknya selamat setelah kabur ke rawa.

Informasi dihimpun, peristiwa aksi begal sadis itu terjadi pada Sabtu (16/4/2022) kemarin sekitar pukul 19.30 WIB di kawasan Jalan Lintas Sumatera, Desa Sungai Rambutan, Indralaya, Ogan Ilir. Korban disebut berangkat dari Desa Tapus, Lembak, Muara Enim hendak ke Palembang.

Kedua korban dan anaknya saat kejadian disebut tengah berboncengan mengendarai sepeda motor. Namun, setibanya di lokasi kejadian korban dihentikan oleh ketiga orang terduga begal yang memepet korban pakai mobil.

RG yang berusaha melawan kemudian dibacok di beberapa bagian tubuhnya hingga meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka bacok di kening, leher, dan punggung. Sedangkan istrinya, saat ini dalam kondisi sekarat di rumah sakit, dengan luka bacok di kepala dan tangan. Anak korban selamat usai berlari sembunyi di rawa-rawa sekitar lokasi kejadian.

Sementara itu, Polres Ogan Ilir saat dikonfirmasi tidak membantah adanya peristiwa berdarah tersebut. Kabar korban yang dipepet mobil dan langsung dianiaya secara sadis tersebut memang benar adanya.

“Iya kejadiannya benar. Korban dipepet mobil avanza hitam dan langsung dianiaya ditempat. Satu korban meninggal dan istri korban luka berat dan langsung diberikan penanganan medis. Untuk informasi lebih detailnya nanti akan kita sampaikan,” Ujar Kapolres Ogan Ilir AKBP Yusantiyo Sandy ketika dimintai konfirmasi wartawan, Minggu (17/4/2022).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *