Demi Cegah Warga Main Judi Online, Pemkot Bogor Bentuk Satgas

Bogor, Purna Warta – Pemkot Bogor mengambil langkah tegas dalam menangani masalah judi online yang semakin mengkhawatirkan di wilayah mereka.

Baca juga: Dua Bocoran Soal Program Makan Gratis Prabowo 

Data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menunjukkan Kota Bogor sebagai salah satu daerah dengan jumlah pelaku dan transaksi judi online yang tinggi.

Merespons hal ini, Pj Wali Kota Bogor, Herry Antarasi, mengumumkan pembentukan satuan tugas (satgas) khusus serta mengeluarkan surat edaran untuk mengedukasi masyarakat mengenai bahaya judi online.

Dalam pernyataannya kepada wartawan pada Kamis (27/6/2024), Herry mengungkapkan bahwa langkah pertama yang diambil adalah koordinasi dengan berbagai pihak di pemkot untuk membentuk Satgas Judi Online dan menerbitkan Surat Edaran (SE) yang ditujukan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan warga Kota Bogor.

“Kami telah berinisiasi membentuk Satgas Judi Online dan mengeluarkan Surat Edaran untuk mengingatkan bahaya dan melarang aktivitas judi online di kalangan ASN dan masyarakat,” jelasnya.

Satgas ini akan mencakup berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Diskominfo, Disdukcapil, DP3A, Disdik, Inspektorat, Satpol PP, serta akan melibatkan kecamatan hingga tingkat RW. Koordinasi lebih lanjut juga dilakukan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Majelis Ulama Indonesia (MUI), tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, organisasi masyarakat, serta asosiasi profesi.

Herry menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang berkomunikasi dengan Forkopimda untuk menentukan peran terbaik dari satgas tersebut, apakah akan beroperasi sebagai unit internal Pemkot atau memiliki cakupan yang lebih luas.

“Tujuannya adalah mencegah aktivitas judi online agar tidak berkembang lebih jauh,” ungkapnya.

Selain itu, Pemkot Bogor juga telah mengirim surat kepada PPATK untuk mendapatkan data rinci mengenai judi online di wilayahnya. Herry menekankan bahwa pemahaman yang lebih mendalam mengenai data dan fakta ini sangat penting untuk penanganan yang lebih efektif.

Baca juga: Aturan Instansi Wajib Backup Data Akan Segera Berlaku Usai Terjadi Peretasan PDN

“Kami butuh data yang akurat untuk memetakan situasi ini. Saat ini kami baru mengandalkan informasi dari media,” katanya.

Sebagai bagian dari upaya yang lebih besar untuk memberantas judi online, Herry mengungkapkan bahwa Pemkot Bogor sedang menyiapkan strategi yang mencakup pendidikan, sosialisasi, dan kampanye yang intensif.

“Kami juga akan berkomunikasi secara paralel dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan panduan nasional dalam menangani masalah ini,” tambahnya.

Dengan kombinasi antara pendekatan preventif dan koordinasi yang kuat, diharapkan langkah-langkah ini akan mampu menekan dan mengatasi permasalahan judi online di Kota Bogor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *