HomeNasionalPeristiwaBelasan ABK Asal Rembang di Kalsel Dipulangkan Akibat Kapal Nelayan Dibakar Massa

Belasan ABK Asal Rembang di Kalsel Dipulangkan Akibat Kapal Nelayan Dibakar Massa

Rembang, Purnawarta – Sejumlah 17 orang anak buah kapal (ABK) dari KM Wahyu Mina Barokah IV yang terbakar oleh massa di wilayah perairan Jorong, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan akhirnya dipulangkan malam ini.

Kepala Satuan Polairud Polres Rembang AKP Sukamto menerangkan para ABK sudah diberangkatkan dari Polres Tanah Laut menuju Polsek Kawasan Pelabuhan dan Laut (KPL) Trisakti Polres Banjarbaru.

Saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk pemulangan para ABK asal Rembang itu.

“Info dari Kasat Polairud Polres Tanah Laut, untuk 17 ABK baru persiapan akan dipulangkan ke Jawa (Rembang) melalui Pelabuhan Banjarbaru dengan menggunakan kapal laut. Diperkirakan pukul 21.00 WITA, malam ini berangkat dari Pelabuhan Banjarbaru menuju ke Pelabuhan Surabaya,” kata AKP Sukamto saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (12/4/2022).

Nantinya, seluruh ABK akan dipulangkan melalui jalur laut menggunakan kapal komersial KM Dharma Rucitra I dari Pelabuhan Trisakti Banjarbaru di Banjarmasin menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Menurutnya, hingga pukul 20.00 WITA, seluruh ABK KM Wahyu Mina Barokah I sudah berada di atas kapal untuk berlayar menuju Tanjung Perak Surabaya.

“Kapal laut yang digunakan kapal komersial. Dikawal Polsek KPL sampai di Pelabuhan Banjarbaru,” tuturnya.

AKP Sukamto menambahkan, pihak asosiasi nelayan sudah menyiapkan armada bus untuk penjemputan ABK dari Surabaya menuju Rembang.

“Untuk kepulangan dari Pelabuhan Surabaya menuju ke Rembang sudah ada penjemputan, disiapkan bus oleh kelompok nelayan Rembang. Rencana (difasilitasi) dari HNSI (Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia), Asosiasi Nelayan Dampo Awang, kelompok nelayan dan pemilik kapal yang dibakar,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa pembakaran kapal itu bermula ketika nelayan di Jorong mendapati informasi adanya sejumlah kapal nelayan cantrang beroperasi sekitar 11,88 mil dari bibir pantai.

Mendapat informasi itu, sejumlah nelayan gabungan yang berasal dari sejumlah wilayah bersama-sama melakukan penggerebekan.

Mereka kemudian mengejar dan berhasil mendapati satu kapal yaitu KM Wahyu Mina Barokah IV, yang selanjutnya oleh para nelayan lokal gabungan dilakukan pembakaran paksa dan membawa seluruh ABK-nya ke Pos Sat Polairud Polres Tanah Laut.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here