Jakarta, Purnawarta – Kabar tentang pembatasan pembelian BBM jenis Pertalite sudah dapat dipastikan akan berlaku untuk wilayah DKI Jakarta.
Informasi itu terungkap dalam acara sosialisasi yang dilakukan oleh PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) Regional Jawa Bagian Barat melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Subsidi BBM Tepat Sasaran bersama jajaran Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta di Hotel Grand Tjokro Jakarta, Rabu (27/07/2022).
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan, saat ini kondisi yang terjadi di lapangan masih adanya konsumen yang tidak berhak yang memanfaatkan dan mengkonsumsi Pertalite dan Solar.
Hal ini, lanjutnya, apabila tidak diatur akan menyebabkan berpotensinya kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak akan mencukupi atau tidak tepat sasaran.
“Suksesnya suatu program atau kegiatan tersebut apabila kegiatan tersebut tersosialisasi dengan baik dan diimplementasikan tepat sasaran. Indikatornya adalah data pendukungnya harus akurat untuk mencapai tepat saran,” ujar Andri dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (29/07/2022).
Sementara itu, Region Manager Retail Sales Jawa Bagian Barat, Pierre Janitza Wauran mengatakan, dirinya berharap program pengaturan penjualan Pertalite ini dapat memberikan manfaat kepada Pemerintah Daerah berupa meningkatnya pendapatan daerah terkait dengan pemenuhan kewajiban perpajakan TNKB dan KIR serta peningkatan PBBKB dari meningkatnya penjualan BBM Non Subsidi.
“Selain itu, dengan berkurangnya pembeli yang tidak berhak, dapat membantu menjaga kuota penyaluran BBM subsidi yang terbatas ke masyarakat menjadi lebih baik serta berkontribusi dalam menghemat beban subsidi negara,” kata Pierre.
Perlu diketahui, dalam kegiatan sosialisasi sekaligus Focus Group Discussion (FGD) Subsidi BBM Tepat Sasaran ini, peserta diajak untuk bersama-sama mencoba melakukan pendaftaran kendaraan melalui website subsiditepat.mypertamina.id dan dapat juga menggunakan aplikasi mypertamina.
Perwakilan Walikota dan Bupati di wilayah Administrasi DKI Jakarta, Kepala Badan dan Kepala Dinas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Para Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, serta Transmigrasi dan Energi di seluruh wilayah Provinsi DKI Jakarta dan beberapa tokoh kompatibel lainnya juga turut hadir dalam kegiatan FGD tersebut.