Imam Masjid di Luwu Sulsel Meninggal Akibat Penganiayaan, Polisi Sudah Amankan Pelaku

Makassar, Purna Warta ‐ Salah seorang yang biasa menjadi imam masjid di Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan tewas bersimbah darah di teras masjid.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak dapat tertolong akibat luka yang dialaminya. Sementara, pelaku berhasil ditangkap polisi.

Imam masjid tersebut bernama, M Yusuf alias Opu Daeng Parobba (71). Ia diduga menjadi korban penganiayaan lantaran ditemukan luka pada bagian kepala korban diduga bekas hantaman benda tumpul. Korban ditemukan ketika warga hendak melaksanakan ibadah Salat Subuh.

Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan saat ini pihaknya telah mengamankan seorang pria berinisial AN (21) yang diduga sebagai pelaku penganiaya.

“Iya benar, kita amankan satu orang inisial AN, sementara dalam proses pemeriksaan,” kata Kapolres Luwu, Jumat (31/12).

Fajar menuturkan peristiwa ini diketahui saat seorang jamaah masjid yang akan melaksanakan ibadah Salat Subuh mendengar suara rintih kesakitan.

Warga itu lantas mencari sumber suara dan didapati korban sudah terbaring di lantai teras masjid dalam keadaan bersimbah darah.

Saat ini, pelaku penganiayaan tersebut telah diamankan di Mapolres Luwu. Fajar berkata polisi masih menyelidiki motif pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia di rumah sakit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *