2 Anggota Damkar Bogor Dipatuk Ular Kobra, Seorang Usai Evakuasi, Seorang Lagi Ketika di Rumah Sakit

Bogor, Purna Warta – Demi melaksanakan tugas mulia, dua anggota pemadam kebakaran (damkar) Kota Bogor dipatuk ular kobra jawa yang masuk ke dalam rumah warga di Sukaraja.

Keduanya kini masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bogor. Ade Nugraha sebagai Kabid Damkar Kota Bogor menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi ketika tim Damkar Kota Bogor mengevakuasi seekor ular jenis kobra jawa di Desa Pasir Jambu Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

“Betul memang ada anggota kami yang terkena bisa ular, terkena patukan ular kobra tersebut. Ada dua orang yang kena (dipatuk ular),” kata Ade, Rabu (29/12/2021).

Ade menuturkan bahwa dua anggotanya itu dipatuk ular kobra jawa yang berhasil mereka evakuasi dari rumah warga. Kedua evakuator dipatuk di dua lokasi berbeda, pertama di lokasi evakuasi ular dan kedua di RSUD Kota Bogor saat membawa korban patuk ular pertama.

“Jadi dua anggota yang kena patuk ular ini tidak berbarengan, satu orang kena patuk ular ketika selesai evakuasi dan mau memasukkan ular ke dalam karung, karena ularnya masih agresif kemudian ular menggeliat dan mematuk anggota. Kemudian satu orang lagi kena patuk ular ketika ingin menunjukkan jenis ular kepada dokter disini di RSUD,” terang Ade.

“Jadi dokter kan perlu tahu jenis ular yang mematuk, untuk disesuaikan serumnya. Nah ketika anggota mau menunjukkan ular itu dari dalam karung, kemudian kena patuk ular itu satu orang,” jelas Ade menambahkan.

Saat ini, kata Ade, kedua anggotanya sudah dalam kondisi stabil karena sudah ditangani intensif oleh tim dokter.

“Alhamdulillah kondisi keduanya sekarang sudah membaik, sudah stabil. Tinggal observasi lagi, mudah-mudahan terus membaik, sembuh dan bisa pulang hari ini,” kata Ade yang ditemui usai menjenguk anggotanya yang kini dirawat di RSUD Kota Bogor.

“Dua-duanya kena patuk ular di bagian tangan, kondisinya sudah membaik karena sudah diberi obat racun ularnya kan,” imbuhnya.

Ade mengakui, proses evakuasi ular yang dilakukan tim damkar Kota Bogor memang sempat mengalami kendala. Karena ular kobra jawa dalam kondisi agresif, sehingga sedikit menyulitkan tim evakuator.

“Personil yang turun ada 5 orang, ular yang dievakuasi jenis kobra jawa. Posisi ular di bawah lemari, kondisi ular cukup agresif karena baru ganti kulit. Jadi ular yang ganti kulit itukan memang agresif,” kata Ade.

Ular kobra jawa sepanjang 1 meter itu akhirnya berhasil dievakuasi. Namun, ketika tim evakuasi hendak memasukkan ular tersebut ke dalam karung, ular itu mematuknya.

Tim Damkar kemudian membawa korban ke RSUD Kota Bogor untuk mendapat penanganan medis. Namun, satu orang anggota damkar kembali terkena patukan kobra jawa ketika hendak menunjukkan jenis ular kepada dokter yang menangani korban pertama.

“Jadi korban patuk ular ada dua, pertama di lokasi evakuasi ular dan kedua di rumah sakit. Iya, ular yang mematuk itu ular yang dievakuasi dari rumah warga itu,” terang Ade.

Ular kobra itu sebelumnya bersembunyi di kolong lemari di rumah salah seorang warga. Ular dengan bisa berbahaya itu sulit ditangkap karena baru saja berganti kulit dan bersifat agresif.

“Kejadiannya semalam itu, awalnya ular itu dilihat pemilik rumah lagi merayap di pinggir tembok, terus masuk ke bawah lemari. Ngga ada yang berani nangkep, takut juga kan kena patuknya,” kata Subadri, warga sekitar kejadian ketika berbincang dengan wartawan, Rabu (29/12/2021).

Warga yang khawatir, kemudian meminta bantuan pemadam kebakaran untuk mengevakuasi ular kobra jawa tersebut.

“Jadi semalam ada panggilan kondisi darurat masuk sekira-kira pukul 22:30 WIB, ada seekor ular masuk ke rumah warga, untuk lokasi di Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Karena nelponnya ke damkar Kota Bogor, karena dekat dengan lokasi, kemudian kita meluncur dan lakukan evakuasi,” Kabid Pemadam Kebakaran Kota Bogor Ade Nugraha, Rabu (29/12/2021).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *