Purna Warta – YouTube dilaporkan secara diam-diam menghapus lebih dari 700 video yang mendokumentasikan kejahatan perang Israel, perang, dan pelanggaran HAM, sekaligus menutup akun-akun yang mengunggahnya.
Penghapusan tersebut disebut sebagai bagian dari upaya pemerintahan AS untuk menghilangkan bukti kejahatan perang Israel dari internet.


