Purna Warta – Yonatan, Mantan Pilot Israel yang Kini Dukung Palestina
Seorang pilot dari militer rezim Zionis Israel menolak untuk terlibat dalam kelanjutan pembunuhan dan kejahatan terhadap warga sipil Palestina.
Pilot yang bernama Yonatan Shapira itu dalam sebuah wawancara mengatakan bahwa dia keluar telah keluar dari dari militer Israel karena tidak bersedia untuk melakukan kejahatan perang terhadap rakyat Palestina.
Pembawa acara bertanya kepada Yonatan tentang alasan dia keluar dari militer. Yonatan menjawab, saya adalah kapten dan pilot helikopter Blackhawk militer Israel, dan saya menyadari dari Intifada kedua bahwa apa yang dilakukan tentara Israel, yaitu membunuh jutaan warga Palestina adalah kejahatan perang. Ketika saya menyadari fakta ini, saya meninggalkan militer, dan bahkan saya mengajak rekan-rekan prajurit saya untuk tidak ikut serta dalam kejahatan ini.
Dia menjelaskan, jika Anda sebagai anak-anak di Israel, Anda akan tumbuh di bawah pelatihan militer Israel yang sangat ketat. Anda hampir tidak tahu apa pun tentang Palestina, Anda tidak tahu apa pun tentang Hari Nakbah tahun 1948, Anda tidak tahu tentang penindasan berturut-turut. Namun perlahan, kenyataan ini terbuka bagi sedikit sekali mata dari kita. Meskipun saya bekerja di unit penyelamatan, beberapa rekan saya yang bekerja di skuadron lain terlibat dalam pembunuhan massal warga sipil.