Purna Warta – Warga Jalur Gaza berebut makanan bantuan yang disimpan di Gudang UNRWA PBB akibat kelaparan karena blokade Israel.
Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, mengatakan Israel berniat menggunakan kelaparan sebagai senjata perang dalam agresinya di Jalur Gaza, Palestina.
“Situasi kelaparan adalah dampak dari pembatasan ekstensif Israel terhadap masuk dan distribusi bantuan kemanusiaan dan barang-barang komersial, pengungsian sebagian besar penduduk, serta penghancuran infrastruktur sipil yang penting,” kata Turk dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP, Selasa (19/3).
Turk bicara demikian di tengah pembatasan gila-gilaan Negeri Zionis terhadap bantuan kemanusiaan yang hendak memasuki Jalur Gaza.
Turk menyebut pembatasan bantuan kemanusiaan yang dilakukan Israel, bersamaan dengan serangan yang tiada henti ini, kemungkinan besar menjadi “metode perang” yang jelas merupakan kejahatan perang.