Purna Warta – Sejumlah peneliti the Eyes on Heritage Foundation melakukan restorasi terhadap peninggalan bersejarah Palestina yang sudah berusia ratusan tahun di Gaza City pada Minggu (16/7).
Tindakan preservasi ini dipimpin oleh sekelompok peneliti perempuan untuk memulihkan dan mengarsipkan buku-buku dan manuskrip lawas hingga abad ke-20.
Buku-buku dan manuskrip ini menjadi sumber catatan informasi akan budaya di masa lalu demi bisa menjadi sumber pengetahuan di masa depan.
“Kami telah bekerja selama beberapa waktu untuk mengumpulkan kaligrafi ini untuk melestarikannya dari kerusakan dan kepunahan,” kata direktur eksekutif the Eyes on Heritage Foundation, Haneen Alamssi.
