PurnaWarta – Dua petugas polisi tengah berpatroli di alun-alun Manezhnaya, Moskow, Rusia, di dekat monumen Georggy Zhukov. Saat ini Moskow dan Rusia tengah menghadapi serangkaian sanksi ekonomi akibat invasi yang belum juga berhenti. (AP Photo
Seorang pelayan berjalan ke dalam kafe yang nyaris kosong di pusat perbelanjaan GUM. Sanksi ekonomi membuat warga Rusia kini tak bisa bertransaksi ke banyak negara, setelah AS, Kanada, dan Uni Eropa memotong mereka dari sistem keuangan SWIFT. (AP Photo)
Sejak dua pekan lalu, warga kota Moskow pun telah menarik uang dari ATM karena mengkhawatirkan krisis finansial berkepanjangan. Tak heran mal dan pertokoan pun kini sepi. Selain nilai mata uang yang merosot, rakyat Moskow dan Rusia pun kini berhadapan dengan hilangnya lapangan pekerjaan setelah banyak perusahaan besar dunia memutuskan angkat kaki dari sana. (AP Photo)
Layanan internet, hingga layanan hiburan seperti Spotify atau Netflix juga perlahan menarik diri karena pemerintah Rusia tak kunjung menghentikan serangan. (AP Photo)
Rakyat Rusia sendiri ada yang menggunakan alun-alun Red Square untuk memprotes — walau kemudian ditangkapi pemerintah Rusia. Banyak dari mereka tak setuju dengan keputusan Vladimir Putin untuk menginvasi Ukraina. (Photo by Kirill KUDRYAVTSEV / AFP)