PurnaWarta – Binaut Labs, perusahaan start-up berbasis di California, AS, mengembangkan robot mini yang dapat dikirim ke otak manusia untuk mengobati penyakit tertentu. (Photo by Robyn Beck / AFP)
Bekerja sama dengan lembaga penelitian Max Planck, perusahaan ini menyebut misi robot kecil itu tak berbahaya lantaran dapat dipandu menuju otak dengan menggunakan magnet dan sudah diujikan ke babi dan domba. (Photo by Robyn Beck / AFP)
Prosedurnya, kumparan magnet ditempatkan di luar tengkorak pasien. Alat itu dihubungkan ke komputer yang dapat menggerakkan robot dari jarak jauh. Robot berbentuk selinder logam dengan panjang beberapa milimeter ini berjalan perlahan mengikuti lintasan yang telah diprogram. Begitu mendekati target, robot didorong dengan cepat seperti roket hingga menembus kista berisi cairan di dalam otak. (Photo by Robyn Beck / AFP)
Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) memberikan persetujuan untuk menguji klinis robot ini pada pengobatan Sindrom Dandy-Walker dan tumor otak yang sering dianggap tidak bisa diterapi dengan operasi. CEO Bionaut Labs Michael Shpigelmacher mengaku terinspirasi dari sejumlah karya fiksi berjudul ‘Fantastic Voyage’ karya Isaac Asimov yang mengisahkan sekelompok ilmuwan memakai pesawat ruang angkasa mini untuk masuk ke dalam otak untuk mengobati kasus penggumpalan darah. (Photo by Robyn Beck / AFP)