Purna Warta — Syeikh Abdul Basit dapat dianggap sebagai salah satu Qari (Pelantun Al-Quran dengan suara yang indah dan dengan nada tertentu) paling terkenal dan berpengaruh dalam sejarah tilawah al-Quran.
Selain keindahan suara, ia juga berhasil memberikan dan menyampaikan spiritualitas Al-Quran dalam nada-nada yang ia tilawahkan pada para pendengar. Hal ini menjadi panutan bagi Qari lainnya.
Tidak diragukan lagi, Syeikh Abdul Basit Mohammed Abdul Samad adalah salah satu Qari yang yang paling terkenal yang telah mempengaruhi dunia tilawah Al-Quran. Bisa kita sebut bahwa zaman beliau hidup adalah zaman emas bagi tilawah al-Quran.
Mahmoud al-Saadani menggambarkannya sebagai “suara kaum Muslim,” atau suara semua Muslim di dunia. Pernah Al-Saadani berkata pada para Qari tentang Syeikh Abdul Basit.
“Syeikh Abdul Basit Abdul Samad memiliki suara yang indah dan jiwa yang bersih. Jika Anda hanya memiliki jiwa yang bersih tetapi tak miliki suara yang indah, Anda tidak akan mampu melakukan apapun di dunia tilawah.”
“Namun jika Anda memiliki suara yang bagus akan tetapi Anda tidak punyai jiwa yang bersih maka Anda akan terkenal dan menjadi orang kaya namun ketika Anda sampai di umur 30 tahun maka orang-orang akan melupakan Anda.” Jelasa Al-Saadani.
Atas dasar inilah, Syeikh Abdul Basit dapat dikatakan sebagai salah satu Qari paling terkenal dan berpengaruh sepanjang sejarah tilawah Al-Quran. Karena selain beliau mempunyai suara yang indah, ia juga mempunyai jiwa yang bersih sehingga ia bisa menyampaikan spiritualitas al-Quran dalam nada-nada indahnya.
Baca juga: Abu Nawas Terpojok, Raja Minta Telur dari Manusia