PurnaWarta — Hampir setiap penduduk dunia mengetahui Google dan memakainya. Namun tahukah kalian bahwa ada produksi Google yang tidak ramai pengguna atau bisa disebut gagal ? Yuk kita bahas bersama-sama.
Dilansir dari Kaskus, Faktanya sekarang Google adalah salah satu raksasa teknologi yang menguasai dunia. Google memiliki sejumlah produk yang mampu mempengaruhi peradaban dunia mulai dari mesin pencari, Google Maps, Youtube, sampai dengan sistem operasi Android. Ya, Android adalah OS yang menguasai perangkat smartphone yang dimiliki setiap orang. Setiap pengguna Android pasti punya Gmail dan produk Google harusnya juga laku.
Akan tetapi tidak semua produk Google yang disematkan di Android bisa meraih banyak pengguna. Alasannya karena para pengguna memang enggan menggunakannya atau kalah saing dengan aplikasi serupa dan Google gagal dalam melakukan monopoli semua aplikasi. Nah, berikut ini adalah aplikasi Android dari Google yang sudah ditutup.
Google Talk
Google Talk adalah layanan pesan instan dan obrolan berbasis web yang diluncurkan pada 2005 dan jadi pesaing Skype dan MSN. Kemunculannya di Android tidak serta merta banyak digunakan hingga pada 2015 sampai 2017 Google Talk untuk PC dan Android sudah ditutup. Google Talk untuk bisnis masih tersedia sampai Juni 2022 dan akhirnya ditutup sepenuhnya di waktu tersebut.
Google Latitude
Google Latitude adalah layanan berbagi lokasi berbasis Google Maps kepada teman dan keluarga. Para pengguna yang sudah menjadi teman akan muncul di mana lokasinya di Google Maps dan bisa saling berkomunikasi. Layanan ini kemudian ditutup pada 2013 karena Google lebih menawarkan berbagai lokasi di Google Plus. Layanan ini juga dikritik karena terkait masalah privasi pengguna.
Google Hangouts
Google Hangouts adalah layanan perpesanan, obrolan video, dan layanan telepon berbasis VoIP yang terintergrasi dengan Google+ kemudian menjadi aplikasi tersendiri sejak 2013. Sejak 1 November 2022 kemarin, layanan Hangouts ditutup sepenuhnya karena Google lebih memfokuskan layanan ke Google Meets.
Google Plus
Google Plus menjadi media sosial buatan Google yang diluncurkan pada 2011 untuk menyaingi Facebook. Banyaknya pengguna Android dan Gmail tidak menjadi jaminan akan banyak pula yang menggunakan Google Plus. Mungkin karena fiturnya yang membosankan atau Facebook yang sudah terlanjur berkuasa. Menjadikan Google Plus sepi pengguna dan ditutup pada tahun 2019.
Google Allo
Lagi-lagi Google gagal dalam upaya membuat aplikasi pesan instan untuk menyaingi Whatsapp. Google Allo diluncurkan pada 2016 sebagai aplikasi pesan instan yang lebih fresh. Tapi karena sepinya pengguna, harus ditutup tiga tahun kemudian yaitu pada 2019.