Ini Alasan Mengapa Memberi Utang Lebih Mudah Dibanding Menagih

PurnaWarta — Mungkin ada yang pernah bertanya dalam hatinya mengapa kita ketika memberikan utang itu lebih mudah dibandingkan dengan menagih utang. Kali ini kita akan membahas dan menjawab pertanyaan mendasar ini. Yuk kita baca bersama-sama!
Dilansir dari Kaskus, memberi utang atau pinjaman kepada saudara atau teman terdekat, mungkin kalian pernah melakukan hal ini sebelum akhirnya dikecewakan karena utang tersebut tidak kunjung dibayar sampai berbulan-bulan atau sampai bertahun-tahun.

Permasalahan utang piutang memang masih menjadi permasalahan bagi banyak orang, baik itu yang memberi utang tapi tidak kunjung mendapatkan pembayaran, atau orang yang berhutang tapi tidak kunjung bisa membayar.

Bukan hanya itu, masalah orang yang ditagih utang lebih galak saat ditagih utang juga tidak luput mewarnai drama utang piutang yang seringkali sampai menimbulkan dendam bahkan berujung tindakan kriminal dan lain sebagainya.

Adapun yang menjadi permasalahan disini, kenapa kebanyakan orang mudah memberi utang namun kesulitan saat menagih utang?

Mungkin banyak dari kalian yang penasaran dan ikut bertanya-tanya. Mari kita coba bongkar apa yang menjadi alasan orang-orang lebih mudah memberi utang dibandingkan menagih utang.

 

Kenapa Memberi Utang Itu Lebih Mudah Dibanding Menagih Utang? Ini Alasannya

 

Datang memelas dengan menjelaskan banyak masalah yang tengah dihadapi dan meminta bantuan utang untuk menyelesaikan semua masalah dengan janji akan segera membayar dalam waktu dekat saat sudah ada uang. Jika kondisinya seperti ini, maka beberapa alasan ini bisa menjadi penyebab kenapa seseorang bisa dengan mudah memberi utang.

1. Simpati dan Empati

Perasaan kasihan kepada orang terdekat yang sedang mendapat masalah dan butuh bantuan, ini menjadi alasan kenapa dengan mudahnya seseorang bersimpati untuk meminjamkan uang.

Bentuk empati inilah yang dimanfaatkan oleh orang yang hobi berhutang, mereka yakin bahwa seseorang akan memberi pinjaman utang jika cerita yang dijual sangat mendramatisir.

2. Perasaan Tidak Enak

Meskipun sudah beberapa kali memberi utang tapi tidak kunjung dibayar, seseorang masih memiliki kecenderungan untuk tetap memberi utang karena perasaan tidak enak.

Perasaan tidak enak untuk menolak karena alasan masih saudara dekat, teman, atau sahabat adalah sebab kenapa seseorang dapat dengan mudah memberi utang.

3. Mampu Memberikan Pinjaman

Mudah memberi utang karena memang mampu memberi pinjaman juga menjadi alasan kenapa Agan Sista tidak berpikir terlebih dahulu saat memberikan utang kepada orang lain Tetapi tidak semua orang yang mampu akan terus mampu , sedangkan orang yang membantu belum tentu akan mendapatkan bantuan saat mereka membutuhkan bantuan, jadi ini harus dijadikan sebagai pelajaran.

Tiga alasan di atas adalah alasan kenapa seseorang dapat dengan mudah memberikan pinjaman, sedangkan di bawah ini adalah alasan kenapa menagih utang itu susah.

1. Tidak Tega

Alasan pertama kenapa Agan Sista sulit dalam menagih utang adalah karena perasaan tidak tega.

Masih banyak orang yang tetap menjual drama kehidupan saat ditagih utang yang kemudian akan membuat si penghutang mundur teratur karena merasa kasihan.

2. Tidak Berani

Orang yang memiliki utang lebih galak dari yang memberi utang, tentu akan membuat ketar-ketir saat akan menagih utang.

Tidak sedikit kasus utang piutang yang mana orang yang diberikan utang mencak-mencak saat ditagih utang karena sudah jatuh tempo. Bahkan ada juga orang yang mengutang sampai bermain kasar kepada si penagih utang.

3. Tidak Ada Jaminan

Selain dua alasan di atas, alasan tidak adanya jaminan atas utang yang diberikan juga nembuat seseorang sulit saat menagih utang.

Saat tidak ada jaminan utang maka seringkali orang yang berhutang akan semena-mena terhadap si pemberi utang, bahkan tega berkata kasar atau mengata-ngatai si pemberi utang dengan perkataan yang tidak baik.

Beda keadaan jika ada jaminan utang, maka saat si penghutang sulit untuk ditagih maka pemberi utang berhak menyita jaminan utang yang sudah diberikan.

Itulah alasan kenapa memberi utang lebih mudah dibandingkan menagih utang.

Akan sangat lebih baik jika kalian berpikir terlebih dahulu sebelum memberikan pinjaman utang kepada teman atau keluarga. Jika memang ada kemungkinan untuk tidak dibayar maka kalian sudah harus ikhlas saat kemungkinan tersebut benar-benar terjadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *