Bisa Diteladani, Desa Ini Gelar Sehari tanpa HP untuk Anak-Anak

PurnaWarta — Sebuah kampung di Solo Jawa Tengah berhasil membuat kegiatan sehari tanpa gadget. Program ini terlebih dikhususkan untuk anak-anak agar bisa berkomunikasi dengan sekitar lebih baik.

Dikutip dari Kaskus, ketergantungan anak zaman sekaramg terhadap gadget terutama hape saat ini benar-benar sudah sulit untuk dicegah. Sebuah dilema memang disaat kita butuh informasi dan hiburan hape menjadi teman terdekat yang kalau dicegah sang anak dianggap kuper oleh teman sepermainan.

Bukan hanya anak saja, para dewasa dan orang tuapun sulit melepas hape sehari saja dari genggamannya, maka sang anak otomatis mencontoh kebiasaan mereka. Zaman memang telah berubah tapi bagaimana kita disiplin dan bisa menggunakan waktu dengan baik maka memakai hape dalam waktu lama bisa dicegah.

Keren, Desa Ini Sukses Menggelar Sehari Tanpa Hp Terutama Anak-Anak, Layak Ditiru!

Seperti yang baru-baru saja terjadi tepatnya di Manahan, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah memiliki ide yang cukup unik dan bisa ditiru oleh kampung lain dalam mengurangi penggunaan hape terutama bagi anak-anak. Menurut mereka dunia anak dalam bermain dan bersosialisasi sepertinya telah dirampas masa kecilnya, karena tanpa sadar mereka kini lebih banyak menghabiskan waktunya dengan bermain hape, belum lagi masalah kesehatan dan quota yang harus dikeluarkan untuk berlangganan internet.

Menurut Yunus Ariseno, ketua Rt kampung Joho, Solo setempat ide untuk melibatkan orang tua dan anak-anak dihari libur atau Minggu cukup sukses dilakukan. Mereka menggelar acara kerja bhakti dan kegiatan yang melibatkan fisik dan bersosialisasi setiap minggunya.

Keren, Desa Ini Sukses Menggelar Sehari Tanpa Hp Terutama Anak-Anak, Layak Ditiru!

Yunus juga mengatakan; anak-anak sebagai penerus bangsa harus peka terhadap sekitar, terhadap alam, tempat tinggalnya sendiri, bagaimana merawatnya dan sekaligus menanamkan rasa peduli terhadap sesama,”. Keren!

Dan yang paling seru adalah mereka membuat acara Car Freeday dimana warga bebas bersepeda angin, merapihkan, dan membersihkan taman dikampungnya tanpa ada rasa khawatir ada kendaraan bermotor melintas. Pintu masuk dan keluar kampung di tutup dan dijaga warga agar tidak ada kendaraan bermotor masuk layaknya car freeday di kota besar.

Kegiatan ini berhasil membuat warga sehari tanpa memegang hapenya karena disaat kegiatan berjalan mereka dilarang membawa hape samasekali dan diawasi keamanan setempat.

Keren, Desa Ini Sukses Menggelar Sehari Tanpa Hp Terutama Anak-Anak, Layak Ditiru!

Hm, idenya sebetulnya cukup sederhana tapi yang menjadi tantangan menurut saya adalah seberapa lama mereka mampu bertahan dengan aturan seperti itu karena biasanya sifatnya hanya sementara atau angin-anginan saja kalau tidak ada sesuatu yang merangsang kuat mereka untuk bisa mengurangi pemakaian hape.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *