PurnaWarta — Indonesia akan memindahkan ibu kota yang dahulunya di Jakarta ke kota Nusantara di Kalimantan Timur. Banyak teori menerawang mengenai kemajuan yang terdapat di Ibu Kota baru nantinya. Salah satunya adalah mobil terbang.
Dilansir dari Kaskus, seperti yang kita tahu, pada 2024 pemindahan ibukota dari Jakarta ke Nusantara akan mulai dilakukan. Nantinya kawasan yang berada di Kalimantan Timur itu akan menjadi pusat pemerintahan negara ini. Tentunya memakan waktu yang sangat panjang dan tidak mudah.
Nantinya jelas IKN akan menjadi kota yang berbeda dengan Jakarta. Konsep dari IKN sendiri adalah smart city. Sebagai kota yang smart, green, susitainable, beautiful dan berwawasan lingkungan. Menjadi kota dengan teknologi yang maju, namun tetapi peduli dengan kelestarian lingkungan Kalimantan yang menjadi paru-paru dunia.
Salah satu teknologi yang sempat dibicarakan adalah mobil terbang. Ini bukan cheat GTA, tapi memang dikabarkan ada wacana mobil terbang di IKN. Dikabarkan Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) sudah melakukan kerjasama dengan Hyundai Motor Group untuk mewujudkan wacana ini. Rencananya, pada 2024 mobil terbang akan diuji coba pertama kali di IKN.
Moibil terbang ini nantinya akan digunakan untuk mengangkut manusia dan barang. Menurut TS, kondisi alam Kalimantan yang masih dipenuhi hutan belantaran dan belum banyak akses jalan besar seperti tol, transportasi umum massal seperti KRL menjadi alasan wacana ini. Mobil terbang akan lebih efektif untuk berpindah tempat. Cmiiw.
Akan tetapi, mobil ini sendiri belum diproduksi dan dijual secara bebas di pasaran. Karena masih dalam tahap pengembangan. Jadi mungkin, kalau pun ada mobil terbang pasti akan menjadi transportasi umum saja. Bukan jadi kendaraan pribadi.
Hyundai sendiri memang memiliki pengalaman dalam pengembangan mobilitas udara di dunia. Mereka sedang mengembangkan Urban Air Mobility yang kabarnya akan mulai dijual pada 2028. Mobil terbang memang menjadi wacana yang dipersiapkan banyak negara di dunia.
Sebelumnya sudah ada mobil terbang yang mendapat persetujuan dan diperbolehkan beroperasi. Yaitu PAL-V Liberty yang sudah diizinkan untuk digunakan di Eropa bahkan mendapat plat nomor resmi. Jadi bukan tidak mungkin, jika OIKN menggandeng pihak-pihak yang kompeten di bidang ini, wacana mobil terbang akan terlaksana di 2024.
Semakin menarik untuk melihat akan seperti apa wujud IKN nantinya. Sementara itu, apakah realistis jika mobil terbang aka nada di 2024. Tidak tahu juga sih, yang bisa kita lakukan adalah menunggu dan melihat hasilnya nanti. Kabarnya, mobil terbang ini akan mirip seperti drone.
Apakah konsep smart city yang dimaksud adalah kota masa depan yang super canggih? Bisa-bisa IKN nanti malah berkonsep seperti di cyberpunk. Karena pihak OIKN sendiri mengatakan bahwa ini bukan hanya proyek untuk 2024, tapi proyek besar hingga 2045 nanti. Hm, jujur TS sendiri penasaran akan seperti apa nantinya wujud ibukota baru kita ini.