Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Rabu bahwa penodaan Alquran tidak dipandang sebagai kejahatan di beberapa negara tetapi dihukum di Rusia.
“Di negara kita, ini adalah kejahatan baik menurut konstitusi maupun hukum pidana,” ujarnya.
Putin berada di Derbent di Republik Otonomi Dagestan Federasi Rusia di mana dia mengunjungi masjid bersejarah Derbent dan bertemu dengan perwakilan Muslim dari Dagestan.
Pemimpin Rusia itu diberikan salinan Alquran, kitab suci umat Islam, saat mereka merayakan hari raya Idul Adha.
“Al-Qur’an suci bagi umat Islam dan harus suci bagi orang lain,” katanya sambil berterima kasih kepada perwakilan atas hadiah tersebut. “Kami akan selalu mematuhi aturan ini.