Singapura mengumumkan kesiapannya untuk mengakui negara merdeka Palestina.
Menurut laporan IRNA, Vivian Balakrishnan, Menteri Luar Negeri Singapura mengatakan dalam sidang parlemen negara ini, Singapura siap sepenuhnya untuk mengakui Palestina sebagai negara merdeka dan akan melakukannya pada waktu yang tepat.
Balakrishnan menambahkan, Rakyat Palestina mempunyai hak yang jelas untuk hidup damai dan bermartabat dengan perbatasan yang aman.
Baca juga: [KARIKATUR] – Iran Kini Menjadi Salah Satu Kiblat Transplantasi Organ Manusia
Pada saat yang sama, Menteri Luar Negeri Singapura menekankan untuk segera melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza dan menghentikan serangan rezim Zionis.
Sejauh ini, negara merdeka Palestina telah diakui oleh lebih dari 140 negara anggota PBB (lebih dari dua pertiga anggota PBB).
Sekitar 38.000 warga Palestina gugur syahid dan lebih dari 87.000 orang terluka dalam serangan brutal tentara rezim Zionis di berbagai wilayah Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023.