Hubungan China-Rusia sekuat monolit dan tidak berubah di bawah pengaruh situasi internasional yang tidak stabil. Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan hal ini pada hari Minggu di sebuah simposium yang didedikasikan untuk diplomasi China.
Hubungan yang dipertahankan antara China dan Rusia kokoh bagaikan monolit. Mereka tidak rentan terhadap campur tangan dan provokasi. Perubahan besar dalam masalah negara tidak merusaknya,” kata Wang.
Kerja sama antara Beijing dan Moskow tidak antagonis dan tidak ditujukan terhadap pihak ketiga mana pun, kata Wang Yi. “China dan Rusia dengan tegas menentang hegemoni dan menentang perang dingin baru,” tambahnya.
“Kedua negara secara proaktif mempromosikan kerja sama bilateral, menangani kepentingan strategis bersama dan bertumpu pada saling percaya,” kata sang Menteri.
Perputaran perdagangan antara China dan Rusia bergerak ke level 200 miliar dolar per tahun. Wang Yi mengatakan bahwa kesepakatan dalam mata uang nasional dalam perdagangan timbal balik antara China dan Rusia berkembang. Mereka menyoroti pentingnya proyek bilateral berskala besar yang dilaksanakan melalui upaya bersama.