Vladimir Putin, Presiden Rusia menekankan, “Hubungan perdagangan dan ekonomi negara ini dengan Republik Islam Iran stabil dan dapat diandalkan, dan volume pertukaran perdagangan antara kedua negara pasti akan meningkat tahun ini.”
Baca juga: [KARIKATUR] – Pentingnya Eurasia Menjalin Hubungan Dagang dengan Iran Menurut Pengamat Ekonomi
Dalam pidatonya di Forum Investasi ke-15 VTB, bank terbesar kedua di Rusia, Putin mengatakan, Saat ini, proyek-proyek bagus di bidang logistik, energi, kerja sama industri dan keamanan antara Tehran dan Moskow sedang dilaksanakan juga dioperasikan dan volume barang yang diangkut melalui koridor ini terus meningkat.
Sebagai dua tetangga, Iran dan Rusia memiliki hubungan tradisional dan strategis.
Meskipun arah utama hubungan ini adalah politik dan pertahanan, dalam beberapa tahun terakhir, Tehran dan Moskow juga fokus pada pengembangan dan penguatan hubungan perdagangan.
Iran dan Rusia termasuk di antara negara-negara yang dikenai sanksi oleh Barat.
Oleh karena itu, sebagai perekonomian yang saling melengkapi, mereka berusaha menyediakan sebagian penting kebutuhan perdagangan dan ekonomi mereka dengan mengembangkan kerja sama komersial.
Iran dan Rusia memiliki banyak kapasitas seperti industri, konstruksi, ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis pengetahuan, teknik, industri pangan, energi dan transit untuk lebih mengembangkan hubungan dan ini juga dapat meningkatkan posisi negara-negara Selatan terhadap Barat, di mana mereka menggunakan pengaruh dan alat sanksi terhadap negara-negara independen dan menentang kebijakan Barat.
Diharapkan dengan ditandatanganinya perjanjian kemitraan strategis komprehensif antara Rusia dan Iran pada kunjungan mendatang Presiden Republik Islam Iran, Massoud Pezeshkian ke Rusia, kita akan melihat lompatan dan awal dari sebuah babak baru dalam hubungan perdagangan dan ekonomi antara Tehran dan Moskow.
Tidak ada keraguan bahwa dengan kehadiran Iran dalam organisasi regional seperti Uni Ekonomi Eurasia, di mana Rusia juga hadir, tidak hanya interaksi regional yang akan berkembang lebih jauh, tetapi juga posisi global Eurasia, yang disebut sebagai jantungnya perekonomian global di masa depan.
Baca juga: [KARIKATUR] – Kapal-kapal AS Adalah Target Militer Yaman
Bagaimanapun, Rusia memiliki akses terhadap perdagangan dunia melalui Koridor Utara-Selatan lewat Iran hingga pelabuhan-pelabuhan India, dan pada saat yang sama, keanggotaan Iran dan Rusia dalam kelompok BRICS telah menciptakan peluang unik bagi kelompok ini untuk mempengaruhi perekonomian global.
Reaksi mengkhawatirkan baru-baru ini dari Presiden terpilih AS Donald Trump mengenai upaya BRICS untuk menggunakan mata uang nasional dalam transaksi perdagangan dibandingkan dolar, menunjukkan posisi istimewa kelompok BRICS dalam perekonomian global.