Jurnalis foto Palestina, Hosam Salem, dipecat oleh New York Times dikarenakan postingan media sosial di mana ia menyatakan dukungan untuk perlawanan Palestina melawan pendudukan Israel.
Sebagaimana pelanggaran terhadap kebebasan pers oleh media arus utama AS sebelumnya, fotografer Palestina Hosam Salem, tidak bisa menyuarakan pendapatnya terkait isu-isu. rezim apartheid Israel. Nasibnya sama sebagaimana jurnalis Yahudi Amerika Katie Halper yang dipecat oleh Hill dua hari lalu.
Wartawan yang berbasis di Gaza itu telah bekerja sebagai pekerja lepas untuk outlet AS tersebut selama empat tahun, tetapi dipecat setelah sebuah organisasi pro-Israel memberi tahu surat kabar itu soal postingan Facebook Salem, di mana ia telah menyatakan dukungan untuk perlawanan Palestina.
“Setelah bertahun-tahun meliput Jalur Gaza sebagai jurnalis foto lepas untuk The New York Times, saya diberitahu melalui panggilan telepon tiba-tiba dari outlet AS itu bahwa mereka tidak akan lagi bekerja dengan saya di masa depan,” tulis Salem di Twitter.