Deputi Menteri Luar Negeri Iran, untuk urusan diplomasi ekonomi mengatakan bahwa Iran siap untuk menjadi anggota BRICS.
Mahdi Safari, Senin (29/5/2023) menjelaskan tentang proses keanggotaan Iran dalam BRICS, “Sampai saat ini negara-negara anggota BRICS belum menetapkan standar mereka untuk anggota baru, dan masih menyusun standar-standar tersebut.”
Ia menambahkan, “Dengan standar dan kemampuan-kemampuan yang kami miliki, maka dengan mudah kami akan menyesuaikan diri dengan standar-standar yang ditetapkan BRICS.”
Menurut Safari, hingga kini 19 negara sudah mengajukan permohonan untuk menjadi anggota BRICS, dan Iran termasuk salah satu negara yang paling awal mengajukan permohonan ini.
Deputi Menlu Iran urusan diplomasi ekonomi menerangkan, “Kita bisa melakukan transaksi perdagangan tanpa dolar Amerika, tapi menggunakan mata uang nasional, dengan negara-negara seperti Brazil, Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan.”
“Afsel sudah mengundang Menlu Iran, Hossein Amir Abdollahian, untuk menghadiri pertemuan negara-negara BRICS, yang akan digelar di negara itu,” pungkasnya.